Penanganan Covid
Update Covid-19 di Malang Raya Jatim Rabu 7 Oktober 2020: Positif 3251 Sembuh 2802 Meninggal 280
Terhitung sampai hari Rabu 7 Oktober 2020, jumlah total pasien positif Covid-19 kota Malang, Kota Batu dan Kabupaten Malang kini sudah mencapai 3251
Penulis: Ratih Fardiyah | Editor: eko darmoko
Penulis: Ratih Fardiyah | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM - Simak perkembangan update virus corona Malang, Jawa Timur hingga hari ini Rabu 7 Oktober 2020.
Sampai saat ini, terjadi penambahan pasien positif virus corona atau Covid-19 yang cukup signifikan di wilayah Kota Malang, Kabupaten Malang dan Kota Batu.
Terhitung sampai hari Rabu 7 Oktober 2020, jumlah total pasien positif Covid-19 kota Malang, Kota Batu dan Kabupaten Malang kini sudah mencapai 3251 orang.
Dan sejauh ini ada 2802 pasien positif virus corona atau Covid-19 yang dinyatakan sembuh berasal dari tiga wilayah Malang Raya.
Agar lebih rinci, simak rangkuman update virus corona di Malang Jawa Timur dan Kota Batu berikut ini:
- update virus corona di Kota Malang
Pasien Positif Covid-19 = 1839 orang
Pasien Sembuh Covid-19 = 1594 orang
Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 179 orang
Pasien Suspek = 2454 orang
Pasien Dalam Pantauan = 66 orang
- update virus corona di Kabupaten Malang
Pasien Positif Covid-19 = 937 orang
Pasien Sembuh Covid-19 = 831 orang
Pasien Dirawat Covid-19 = 2 orang
Isolasi di rumah = 43 orang
Gedung observasi = 0 orang
Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 61 orang
Pasien Suspek = 1837 orang
- update virus corona di Kota Batu
Pasien Positif Covid-19 = 475 orang
Pasien Sembuh Covid-19 = 377 orang
Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 40 orang
Pasien Suspek: 647 orang
*Catatan: angka persebaran covid-19 di atas dapat berubah sewaktu-waktu.
Data di atas dikutip dari http://infocovid19.jatimprov.go.id.
Berikut update berita terkait virus corona di Malang Raya:
1. Pemkot Malang Lawan Covid-19 dengan Adakan Lomba Video Protokol Kesehatan dan Lomba Desain Masker

Kabar baik datang bagi anda penyuka produksi video atau yang hobbi dengan dunia vlogger. Saat ini Pemerintah Kota Malang sedang mengadakan Lomba Video protokol kesehatan Covid-19 dan Lomba Desain Masker.
Lomba tersebut diinisiasi oleh Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) yang bekerjasama dengan PT. Kian Mulia Dua Puluh Tujuh (KM 27).
Kepala Disporapar Kota Malang Ida Ayu Made Wahyuni mengatakan, bahwa tujuan diadakannya lomba tersebut ialah untuk mendukung keberhasilan penerapan protokol Covid-19 di Kota Malang.
Yang diharapkan nantinya dapat memotivasi masyarakat agar patuh kepada protokol kesehatan sekaligus sebagai ajang sosialisasi.
"Lomba ini akan memperebutkan Piala Walikota Malang 2020 dan berhadiah jutaan rupiah. Kegiatan tersebut berpedoman pada Peraturan Walikota Malang Nomor 30 Tahun 2020 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease," ucapnya dalam konferensi pers, Rabu (7/10/2020).
Kegiatan lomba akan dilaksanakan selama bulan Oktober 2020.
Pendaftaran lomba dimulai pada tanggal 1-20 Oktober 2020.
Kemudian pada tanggal 11-20 Oktober pengumpulan materi lomba.
Tanggal 20-25 Oktober seleksi materi lomba dan pengumuman pemenang akan dilangsungkan di tanggal 28 Oktober di Hotel Atria.
"Nantinya jurinya juga ada 7. Mulai dari TNI/Polri, Pemkot Malang, Tim Satgas Covid-19, Bank Indonesia dan lain sebagainya," ucapnya.
Sementara itu, Direktur KM 27, Kiki Indah Permata mengatakan, bahwa sasaran dari kegiatan ini adalah masyarakat umum, lembaga, perusahaan, organisasi sosial dan perorangan.
Pendaftaran tidak dipungut biaya alias gratis. Cara pendaftaran peserta tinggal mengirim email ke kianmulia27@gmail.com ataupun melalui http://bit.ly/lombavideokm27.
"Secara teknis, nanti untuk video diunggah di akun Instagram dan YouTube ya. Durasi maksimal 5 menit. Info lebih lanjut bisa dicek di Instagram Disporapar," ucapnya.
Sedangkan untuk lomba desain masker, Kiki mengatakan, bahwa peserta wajib membuat masker tiga lapis.
Para peserta wajib menyerahkan dua masker, satu desain diperuntukkan untuk juri, dan satu desain diperuntukkan untuk model.
Masker tersebut harus dicuci bersih dan harus diserahkan pada tanggal 24 Oktober di Kantor Color Model Inc Jalan Soekarno Hatta Pertokoan Taman Niaga.
"Saat ini kan pemerintah sedang menganjurkan menggalakkan pemakaian masker yang baik dan benar. Diharapkan dengan lomba ini nantinya bisa dipakai sebagai rujujan dan bahan sosialisasi baik oleh pemerintah, lembaga maupun tokoh masyarakat saat pandemi Covid-19," tandasnya.
Foto: Suasana dalam konferensi pers lomba video protokol kesehatan Covid-19 dan Lomba Desain Masker yang diadakan oleh Disporapar Kota Malang dan KM 27
Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. SURYAMALANG.COM mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).
(Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah/Ratih Fardiyah/SURYAMALANG.COM)