Pilkada Malang 2020

Tim Pemenangan Sandi Beri Pernyataan Resmi, Tegaskan Sanusi Tak Punya Akun Instagram

Humas Tim Pemenangan Sandi, Abdul Qodir, menegaskan akun Instagram @abahsanusi.n1 bukan akun resmi milik Calon Bupati Malang, Muhammad Sanusi.

Penulis: Mohammad Erwin | Editor: isy
SURYAMALANG.COM/M Erwin
Muhammad Sanusi 

SURYAMALANG.COM | MALANG - Peristiwa unggahan story akun @abahsanusi.n1 memunculkan berbagai tafsir. Terbaru, Tim Pemenangan Tim Pemenangan Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Malang, Muhammad Sanusi dan Didik Gatot Subroto (Sandi) memberikan klarifikasi atas unggahan yang beredar pada 5 November 2020 itu.

Humas Tim Pemenangan Sandi, Abdul Qodir, menegaskan akun Instagram @abahsanusi.n1 bukan akun resmi milik Calon Bupati Malang, Muhammad Sanusi.

"Saya diminta langsung oleh Abah Sanusi untuk meluruskan pernyataan Mas Zulham (Tim Sanusi Center) yang dimuat oleh beberapa media. Dengan tegas saya menyatakan jika itu bukan akun resmi Abah Sanusi," beber Abdul saat beri keterangan pada Selasa (10/11/2020).

Pria yang akrab disapa Adeng ini menegaskan, Zulham Mubarak bukan termasuk bagian dari Tim Pemenangan Sandi. 

Adeng menerangkan, segala pernyataan Zulham bukan tanggung jawab Tim Pemenangan Sandi.

"Pasalnya penyataan mas Zulham dalam pemberitaan bukanlah pernyataan atau sikap resmi Abah Sanusi maupun Tim Kampanye Pemenangan Sandi. Segala sesuatu yang dilakukan maupun yang disampaikan oleh mas Zulham, diluar tanggung jawab Abah Sanusi maupun Tim Pemenangan," jelas Adeng.

Terkait dalang di balik akun @abahsanusi.n1, Adeng mengaku pihaknya tak tahu-menahu.

Dirinya menyebut, Sanusi tak pernah menyuruh tim pemenangan atau siapapun dalam pembuatan akun itu.

Berdasarkan pantauan, akun @abahsanusi.n1 memang kerap memposting segala kegiatan Sanusi saat jadi Bupati Malang, maupun kampanye.

"Kami simpulkan bahwa Abah Sanusi maupun tim pemenangan tidak tahu menahu atas keberadaan akun itu," tutur kader PDIP kabupaten Malang itu.

Unggahan foto Lathifah Shohib tunjukkan gestur angka 1 di kun @abahsanusi.n1 turut mengundang reaksi Tim Pasangan Calon Lathifah Shohib - Didik Budi Muljono (Ladub).

Menyadari hal tersebut, Adeng menyarankan agar kibu paslon nomor urut 2 itu melapor ke pihak berwenang jika merasa dirugikan. 

"Untuk membuktikan tuduhannya itu benar atau malah sebaliknya. Bukan malah meributkannya di media," papar Adeng.

Terakhir, Adeng bersikukuh bahwa Sanusi tidak pernah memproduksi konten berita bohong.

"Karena akun yang dituduhkan tersebut bukanlah akun milik Abah Sanusi," tutupnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved