Berita Batu Hari Ini

Selalu Terulang di Musim Hujan, Keluhan Bau Sampah dari TPA Tlekung Kota Batu Belum Bisa Teratasi

Memasuki musim penghujan, keluhan masyarakat Tlekung Kota Batu akan bau sampah dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Tlekung selalu muncul.

Penulis: Benni Indo | Editor: isy
benni indo/suryamalang.com
Truk sampah beroperasi di TPA Tlekung saat musim hujan. Setiap kali musim hujan tiba, warga selalu mengeluh bau sampah yang muncul dari TPA Tlekung Kota Batu. 

"Kalau bau sampah hingga ke pemukiman, berdampak pula pada kesehatan warga. Aroma sampah tak sedap akan mengganggu sistem pernafasan kalau lama-lama dihirup warga," imbuh dia.

Menurutnya, lambat laun area penampungan sampah tidak akan mampu lagi menampung sampah dari seluruh wilayah Kota Batu.

DLH Kota Batu mencatat tiap harinya seberat 108 ton sampah yang dikirimkan ke TPA Tlekung.

Hingga akhir Oktober terhimpun bobot sampah mencapai 87.773 meter kubik.

Penampungan yang bisa dikatakan sudah over kapasitas ini menjadi salah satu timbulnya aroma sampah hingga ke pemukiman.

Sampah yang over kapasitas di tempat penampungan menyulitkan pula untuk menerapkan pola sanitary landfill.

"Maka perlu dibuatkan lahan baru. Kalau terus ditumpuk maka bisa berbahaya mengakibatkan longsor," imbuh politisi Golkar itu.

Kondisi semakin tidak nyaman karena saat ini satu dusun di Desa Tlekung sedang melaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Lokal (PSBL) akibat tingginya kasus warga terkonfirmasi positif Covid-19.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved