Jendela Dunia
Gawat, Varian Baru Virus Corona dari Inggris Sudah Masuk Singapura, Semoga Tidak Sampai Indonesia!
Gawat, Varian Baru Virus Corona dari Inggris Sudah Masuk Asia Tenggara, Semoga Tak Sampai Indonesia!
Hanya warga negara Singapura dan permanent resident yang diizinkan tetap masuk dengan ketentuan segera melakukan tes PCR Covid-19 ketika memulai masa isolasi mereka.
Varian baru yang menggemparkan dunia ini sedang menyebar di luar kendali menurut pernyataan pemerintah Inggris yang memutuskan memberlakukan kembali lockdown nasional menjelang liburan Natal.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), varian baru Covid-19 berasal dari Inggris tenggara.
Beberapa ahli memerkirakan varian baru mungkin terjadi karena adanya superspreader event.
Artinya lonjakan kasus saat ini dapat disebabkan oleh perilaku masyarakat.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Varian Baru Virus Corona di Inggris Masuk ke Singapura Melalui Seorang Pelajar

40 Negara Kompak Blokir Inggris
Kepanikan muncul setelah muncul varian baru virus corona atau jenis baru virus corona di Inggris.
Kemunculan varian baru virus corona di Inggris ini, disebut para ahli lebih menular.
Imbas dari varian baru virus corona ini, sekitar 40 negara mengambil tindakan untuk memblokir Inggris, menutup perbatasan, dan memutus rute perdagangan.
Sekitar 40 negara tersebut juga membatasi kedatangan penumpang pesawat dari Inggris, yang membuat bandara di Inggris mengalami kekacauan.
Kendati disebut lebih menular, para ahli belum mendapatkan bukti bahwa varian baru virus corona atau jenis baru virus corona tersebut lebih parah.
Di Amerika Serikat (AS), ada seruan yang berkembang untuk melarang semua penerbangan dari Inggris ke AS, sebagaimana dilansir CBS News, Senin (21/12/2020).
Namun, sejauh ini, orang AS masih dapat melakukan perjalanan dari Inggris ke AS tanpa batasan pemerintah.
Sementara itu, beberapa negara yang melarang kedatangan penumpang pesawat dari Inggris seperti Perancis, Jerman, Italia, Irlandia, Kanada, Belanda, Belgia, Austria, Swedia, Finlandia, dan Swiss.