Berita Malang Hari Ini
Raih Esai Terbaik, Ana Fuziah Angkat Isu Penegakan Hukum dan HAM
Ana Fuziah, mahasiswa FH UMM meraih esai terbaik di kompetisi Lex Scientia Law Review Student Colloguium 2020
Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, MALANG - Ana Fuziah, mahasiswa FH UMM meraih esai terbaik di kompetisi Lex Scientia Law Review Student Colloguium 2020 yang diadakan FH Universitas Negeri Semarang (UNNES) pekan lalu.
Kegiatan itu dilaksanakan secara daring. Ana mengangkat tema Upaya Penegakan Hukum dan HAM melalui One Health Approach dan Law Enforcement.
Judul yang diangkatnya sebagai bentuk upaya responsif untuk memberikan kebijakan yang intens dan kontinyu khususnya bagi pemerintah.
Dijelaskan Ana, ia tak manyangka jika esainya akan terpilih di perlombaan itu. Apalagi ia menerima informasi pendaftaran sehari sebelum ditutup.
“Untungnya, dari panitia hanya mewajibkan para peserta untuk mengumpulkan abstrak di pendaftaran awal," jelas mahasiswa kelahiran Pasuruan ini.
Sehingga ia masih ada waktu untuk menyusun esai. Dari banyak abstrak yang ikut lomba, hanya tujuh abstrak terbaik yang dipilih.
Salah satunya miliknya dan dipresentasikan di Lex Scientia Law Review Student Colloguium 2020.
Nantinya, ketujuh penulis esai terbaik ini akan mendapatkan pelatihan penulisan jurnal dan berkesempatan untuk dimuat di jurnal Lex Scientia Law Review.
Ia mengaku proses penulisan esai selama dua hari. Ini dihitung dari pengumuman abstrak terpilih dan presentasi berselang ada waktu duaa hari.
"Jadi saya tergesa-gesa dalam proses penyusunannya. Apalagi pengalaman saya dalam penulisan esai juga tidak banyak,” ujar anak kedua dari tiga bersaudara ini.
Ana yang gemar menulis blog ini mengangkat tema " Upaya Penegakan Hukum dan HAM melalui One Health Approach dan Law Enforcement".