Penanganan Covid
Daftar Zona Merah Jatim Hari Ini Rabu 30 Desember 2020: Tulungagung, Kota Malang, Tuban, Kediri
Update zona merah Jatim (Jawa Timur) hari ini, Rabu 30 Desember 2020. Daftar zona merah hari ini ada Kota Malang, Surabaya dan Ponorogo zona oranye.
Penulis: Ratih Fardiyah | Editor: Adrianus Adhi
SURAMALANG.COM - Berikut update zona merah Jatim (Jawa Timur) hari ini, Rabu 30 Desember 2020.
Dari daftar zona merah di Jawa Timur, saat ini Tulungagung, Kota Malang, Tuban, Kediri masuk zona merah Covid-19.
Ponorogo dan Surabaya masuk zona oranye, lalu zona kuning daerah resiko rendah penularan Covid-19 nihil.
Penetapan zona tersebut sesuai penentuan dari BNPB dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pusat.
Berikut rincian update zona merah Covid-19 di Jawa Timur yang dihimpun SURYAMALANG.COM dari infocovid19.jatimprov.go.id:
Baca juga: Laporan Tindak Kejahatan di Kota Malang Tahun 2020 Meningkat 22 Persen Dibanding Tahun 2019
Baca juga: Jam Malam Atau Jam Sore ? Sidoarjo Berlakukan Jam Malam Mulai Pukul 18.00 WIB di Malam Tahun Baru
Daftar zona merah Jatim (daerah berisiko tinggi penularan Covid-19 Jatim)
1. Kabupaten Jember
2. Kota Blitar
3. Kabupaten Kediri
4. Kota Malang
5. Kabupaten Banyuwangi
6. Kabupaten Tuban
Daftar zona oranye (daerah dengan risiko sedang penularan Covid-19)
1. Kota Surabaya
2. Kota Mojokerto
3. Kabupaten Blitar
4. Kota Pasuruan
5. Kabupaten Malang
6. Kabupaten Sidoarjo
7. Kabupaten Mojokerto
8. Kabupaten Sampang
9. Kabupaten Probolinggo
10. Kota Probolinggo
11. Kabupaten Gresik
12. Kabupaten Ponorogo
13. Kabupaten Pacitan
14. Kabupaten Magetan
15. Kabupaten Nganjuk
16. Kabupaten Trenggalek
17. Kota Kediri
18. Kabupaten Sumenep
19. Kota Madiun
20. Kabupaten Lumajang

21. Kabupaten Tulungagung
22. Kabupaten Bondowoso
23. Kabupaten Pamekasan
24. Kabupaten Lamongan
25. Kabupaten Ngawi
26. Kabupaten Bojonegoro
27. Kabupaten Bangkalan
28. Kabupaten Madiun
29. Kabupaten Pasuruan
30. Kabupaten Situbondo
31. Kabupaten Jombang
32. Kota Batu
Baca juga: Kasus Narkotika Di Wilayah Hukum Polresta Malang Kota Mengalami Penurunan di Tahun 2020
Baca juga: Pembelajaran Sekolah dI Kota Malang Dipastikan Tetap Secara Daring, Saat Siswa Masuk Januari 2021
Daftar zona kuning (daerah dengan risiko rendah penularan Covid-19 di Jatim)
- Nihil
Daftar zona hijau (daerah tidak terdampak Covid-19)
- Nihil
Berita terkait virus corona di Jawa Timur:
1. BREAKING NEWS : Wali Kota Mojokerto Positif Covid-19, Ning Ita Sebut Dirinya OTG

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari atau Ning Ita terkonfirmasi positif Covid-19.
Ning Ita berterus terang menyatakan dirinya sebagai Orang Tanpa Gejala (OTG) yang positif terpapar Covid-19 atau Virus Corona.
Dia menyampaikan kondisi kesehatannya di hadapan publik secara virtual usai kegiatan pelantikan dan pengambilan sumpah/ janji pejabat pimpinan tinggi pertama, administrator, pengawas dan fungsional di Pendopo Rumah Rakyat, Jalan Hayam Wuruk, Kota Mojokerto, Selasa sore (28/12/2020).
Ning Ita mengatakan berdasarkan hasil Swab Test Polymerase Chain Reaction (PCR) Covid-19, dirinya dinyatakan positif terpapar Virus Corona, pada Senin (28/12/2020).
"Saya sekarang menjalani isolasi mandiri di rumah usai dinyatakan positif OTG Covid-19," ujar Ning Ita melalui layar virtual di Pendopo Rumah Rakyat, Kota Mojokerto, Selasa (29/12/2020).
Ning Ita mengaku tidak mengetahui dari mana terpapar Covid-19 lantaran memang dia seringkali berinteraksi dengan banyak orang.
Padahal, dia selalu menerapkan Prokes 4M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, dan Menghindari Kerumunan) saaat aktivitas di manapun, bersama keluarga maupun pejabat Ring 1 Pemkot Mojokerto.
"Iya, saya berinteraksi dengan orang banyak dan sebelum saya dinyatakan positif, beberapa orang di lingkungan Ring 1 memang sudah ada yang terpapar kemungkinan ini menjadi rentetan dari penularan," jelasnya.
Dia bersama orang-orang di lingkungan Ring 1 Pemkot Mojokerto selalu rutin bersama-sama menjalani Swab Test PCR Covid-19 setiap dua pekan sekali.
"Kami lakukan Swab keseluruhan dan hasilnya saya positif, namun Alhamdulillah saya tidak mengalami gejala apapun (OTG) dan sehat," terangnya.
Meski dalam kondisi OTG Covid-19, Ning Ita tetap produktif melaksanakan rutinitas sebagai kepala daerah menjalankan roda pemerintahan melalui virtual sembari tetap menjalani isolasi mandiri di kediamannya.
"Saya tetap bisa mengerjakan tugas pemerintah caranya virtual seperti yang baru saya lakukan pelantikan pejabat Pemkot Mojokerto secara besar-besaran dan Prokes harus dilakukan semua pihak," ucap Ning Ita.
Informasinya, Ning Ita masih tetap menjalani isolasi mandiri di kediamannya sembari menunggu waktu kembali pemeriksaan Swab Test PCR Covid-19.
Rencananya, dia akan kembali melakukan Swab Test PCR dalam tempo dua hari ke depan.
"Semoga hasilnya (Swab PCR, Red) non reaktif sehingga kembali normal dan untuk warga Kota Mojokerto saya mengimbau jaga kesehatan tubuh dan menerapkan 4M setiap hari," tandasnya.
Baca juga: BREAKING NEWS : Wali Kota Mojokerto Positif Covid-19, Ning Ita Sebut Dirinya OTG
Baca juga: Asyik Karaoke di Warung Kopi, Warga Lumajang Dibacok Tetangganya yang Terganggu Suara Bising
Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. SURYAMALANG.COM mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).
(Mohammad Romadoni/Ratih Fardiyah/SURYAMALANG.COM)