Berita Malang Hari Ini
Langkah Dinkes Kabupaten Malang Jelang Kedatangan Vaksin Covid-19, Ada 52 Faskes yang Disiapkan
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang telah menyiapkan 52 fasilitas kesehatan guna dijadikan sebagai vaksinasi Covid-19.
Penulis: Mohammad Erwin | Editor: eko darmoko
SURYAMALANG.COM, KEPANJEN - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang telah menyiapkan 52 fasilitas kesehatan (Faskes) guna dijadikan sebagai vaksinasi Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, drg Arbani Mukti Wibowo menjelaskan, vaksinasi virus corona bisa dilakukan di 39 Puskesmas di Kabupaten Malang, 1 klinik dan 12 rumah sakit.
“52 faskes sudah siap. Kami memilihnya berdasarkan planning dan survei tempat pada bulan Desember kemarin," ujar Arbani ketika dikonfirmasi pada Minggu (3/1/2021).
Arbani menambahkan, prioritas pemberian vaksin tetap mengutamakan tenaga kesehatan.
Seluruh tenaga kesehatan yang berjumlah 5278 orang di Kabupaten Malang berhak mendapat prioritas.
“Pemberian vaksinnya nanti dua kali selama 14 hari. Setelahnya yakni anggota TNI-Polri dan petugas pelayan publik dan masyarakat,” ungkap pria yang mengawali karir sebagai dokter gigi itu.
Pada sisi persiapan, komponen seperti cool storage menurut Arbani telah disiapkan. Dia juga mengatakan bahwa setiap fasilitas kesehatan menyediakan ruangan khusus untuk vaksinasi.
Tenaga pemberi vaksin nantinya berjumlan 2 hingga 5 vaksinator pada setiap fasilitas kesehatan.
“Puskesmas ada 1 sampai 2 orang vaksinator. Lalu untuk rumah sakit nanti ada dua sampai lima vaksinator,” ujar Arbani.
Menurut Arbani, para vaksinator juga telah diberi pelatihan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur.
"Semuanya telah siap melakukan vaksinasi,” tutup Arbani.
Di sisi lain, Polres Malang siap melakukan pengamanan distribusi vaksin Covid-19 di Kabupaten Malang jika telah tiba.
"Kami sifatnya hanya mengamankan jika ada permasalahan," tutur Kapolres Malang, AKBP Hendri Umar.
Agar tidak terjadi multitafsir terkait efektifitas vaksin Covid-19 di masyarakat, Hendri menyarankan Pemerintah Kabupaten Malang menyampaikan secara menyeluruh tentang spesifikasi hingga efektifitas vaksin.
"Ini penting. Vaksin harus ada sosialisasi dan penyampaian yang benar dari dinas terkait tentang vaksin yang akan beredar di masyarakat tersebut," ucap Kapolres kelahiran Solok Sumatera Barat itu.