Jendela Dunia
Viral Teka-teki Nasib Jack Ma Hilang 2 Bulan Belum Ditemukan, Berembus Kabar Dipenjara dan Meninggal
Viral Teka-teki Nasib Jack Ma Hilang 2 Bulan Belum Ditemukan, Berembus Kabar Dipenjara dan Meninggal
Akibat tersandung kasus ini, peringkatnya di daftar orang terkaya China merosot ke urutan tiga dan di Asia digeser oleh Zhong Shanshan, juragan vaksin dan air minuman kemasan.
Kabar Jack Ma menghilang kini viral di media sosial, dan para warganet mulai mempertanyakan keberadaannya.
Mereka berharap Jack Ma baik-baik saja dan tidak terjadi hal-hal mengerikan padanya.
Jack Ma lahir pada 10 September 1964 di Provinsi Hangzhou, Provinsi Zheijiang, China.
Ia lahir dari keluarga miskin yang menjadi korban dari revolusi kultural di China.
Orangtuanya adalah pemusik dan pendongeng tradisional.
Ayahnya hanya mendapatkan tunjangan pensiunan bulanan sebesar sekitar Rp 500.000 untuk menghidupi keluarganya.
Saat umur 12 tahun, Jack Ma sudah tertarik untuk belajar bahasa Inggris.
Selama delapan tahun masa kecilnya dihabiskan sebagai pemandu wisata di sebuah hotel di dekat Danau Hangzhou, sekitar 160 kilometer dari Shanghai.
Waktu itu China baru mulai membuka diri dan mulai banyak turis yang datang ke China.
"Setiap hari selama lima tahun, saya menawarkan jasa guide secara gratis dan mereka mengajari saya bahasa inggris,"
ungkapnya dalam sebuah kesempatan wawancara sebagaimana dilansir TRND Videos.
Ketika usianya menginjak remaja, Jack Ma sebagaimana yang lainya pun ingin menempuh pendidikan di universitas.
Tapi tidak kampus yang hendak ia masuki, ternyata menolaknya.
Bahkan ia 10 kali ditolak oleh salah satu universitas paling prestisius di dunia, Harvard University.
Selanjutnya dia mendaftar ke Universitas Keguruan Hangzhou, semacam institut keguruan dan ilmu pendidikan.