Pesawat Sriwijaya Air Jatuh
Fakta Data FDR Sriwijaya Air SJ-182 Sejak dari Take Off , KNKT : Tuas Pengatur Tenaga Kiri Mundur
Saat melewati ketinggian 8.150 kaki, tuas pengatur tenaga mesin (throttle) sebelah kiri bergerak mundur (tenaga berkurang) sedangkan yang kanan tetap
Editor:
Dyan Rekohadi
Flightradar24.com - Tribunnews
Posisi pesawat Sriwijaya Air dengan registrasi PK-CLC yang jatuh terpantau pada situs Flightradar24, take off pada pukul 14.30 LT. -Kolase
"Tuas pengatur tenaga mesin sebelah kiri kembali berkurang sedangkan yang kanan tetap," jelas Nur Cahyo.
Lalu pada pukul 14.40.10 WIB, FDR mencatat autothrottle tidak aktif (disengage) dan sikap pesawat menunduk (pitch down).
"Sekitar 20 detik kemudian FDR berhenti merekam data," ungkapnya.
Adapun diketahui, pesawat Sriwijaya SJ-182 rute Jakarta-Pontianak jatuh di perairan antara Pulau Laki dan
Pulau Lancang, Kepulauan Seribu pada Sabtu (9/1/2021) sekitar pukul 14.40 WIB.
Pesawat tersebut mengalami kecelakaan 4 menit setelah lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.
Pesawat Sriwijaya SJ-182 mengangkut 62 orang yang terdiri dari 12 kru, 40 penumpang dewasa, tujuh anak-anak, dan tiga bayi.
*Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com