Berita Malang Hari Ini
Waspada Akun Palsu Catut Ketua DPRD Kota Malang, I Made Rian Diana Kartika, Tawarkan Pinjaman Online
Waspada, ada akun Facebook (FB) palsu atas nama Ketua DPRD Kota Malang, I Made Rian Diana Kartika.
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, MALANG - Waspada, ada akun Facebook (FB) palsu atas nama Ketua DPRD Kota Malang, I Made Rian Diana Kartika.
Akun palsu tersebut menawarkan pinjaman kredit sampai ratusan juta rupiah dengan cicilan ringan.
Ketua DPRD Kota Malang, I Made Rian Diana Kartika mengatakan akun FC tersebut bukan miliknya.
"Saya tidak terlalu aktif di Facebook. Saya kaget ketika ada beberapa orang yang konfirmasi ke saya, apa benar itu akun milik saya. Saya langsung membantahnya," ujar Made kepada SURYAMALANG.COM, Selasa (23/2/2021).
Menurutnya, tidak mungkin anggota DPRD menawarkan pinjaman online ke masyarakatnya.
"Saya langsung klarifikasi., Apalagi akun tersebut membawa nama partai," terang Ketua DPC PDIP Kota Malang tersebut.
Made mengungkapkan akun palsu tersebut menawarkan pinjaman sampai sekitar Rp 500 juta.
Made akan melaporkan pencatutan nama tersebut ke Polresta Malang Kota.
"PDIP punya lembaga hukum. Saya sudah disuruh membuat klarifikasi bahwa akun tersebut bukan milik saya," terangnya.
Sementara itu, korban kredit abal-abal tersebut, Libra (44) mengaku telah mengirim uang Rp 3 juta ke pengelola akun tersebut.
Libra mengatakan akun tersebut menawarkan kredit dengan syarat mengirim data KTP, KK, dan uang sebesar 10 persen dari total uang yang akan dipinjam.
"Saya akan meminjam uang Rp 60 juta. Saya tertarik karena pinjaman tersebut dapat cair dalam waktu cepat asal mau mengirim KTP, KK, dan uang sebesar 10 persen dari total uang kredit," ungkap Libra.
Karena tergiur penawaran itu karena akun itu juga memberi nomor Whatsapp pribadi.
Saat komunikasi di WhatsApp, Libra diberi tahu bahwa cicilan kredit itu sebesar Rp 650.000 per bulan.
"Saya menggadaikan motor, dan langsung mengirim uang Rp 3 juta ke rekening atas nama Imanatus Zahro," bebernya.
Setelah data dan uang terkirim, ternyata uang pinjaman tidak kunjung cair.
Malahan nomor Whatsapp dan akun Facebook bernama Made tersebut tidak aktif.
"Saat ini saya kebingungan. Apalagi saya sudah menggadaikan motor. Semoga kepolisian dapat segera menangkap pelaku," tandasnya.