Berita Malang Hari Ini
Sepak Terjang Sekda Kota Malang Wasto di Pemkot Sebelum Akhirnya Pensiun
Sekretaris daerah (Sekda) Kota Malang, Wasto, pensiun sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kota Malang
Penulis: Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah | Editor: isy
Baru setelah itu Wasto pindah ke Bappeda dan menorehkan beragam prestasi, di antaranya ialah dengan membuat program kampung tematik di Kota Malang.
Dari situlah, kini kampung tematik menjadi salah satu daya tarik pariwisata di Kota Malang.
"Jadi dulu saya melibatkan dari mahasiswa perguruan tinggi untuk mendampingi RW lomba kampung tematik. Dan yang mengawali pada saat itu mahasiswa UMM untuk kampung warna-warni Jodipan," ucapnya.
Sempat Ditawari Jadi Sekda Kota Batu.
Sepak terjang Wasto saat menjabat di Pemerintahan Kota Malang ternyata pernah mendapatkan apresiasi dari Wali Kota Batu saat itu Edi Rumpoko.
Pada saat Wasto berpangkat 4A, dirinya pernah ditawari oleh Edi Rumpoko untuk menjadi Sekda di Kota Batu.
Namun dirinya, sempat menolak, karena Wali Kota Malang saat itu, Peni Suparto memintanya untuk tetap berada di Kota Malang guna membantu Peni dalam membangun Kota Malang.
"Kala itu Pak Peni minta saya di Malang. Saya ya tetap loyal dan taat kepada beliau. Karena bagi saya jabatan yang saya sandang sampai saat itu secara hablu minannas secara duniawi manusia itu karena Pak Peni, sehingga saya tetap loyal full kepada beliau," ucapnya.
Setelah pensiun ini, Wasto pun memilih untuk memanjakan anak dan keluarganya.
Pria yang suka olahraga lari ini memilih untuk mengasuh cucunya untuk menikmati masa pensiunnya usai menjabat sebagai Sekda Kota Malang.
"Setelah saya pensiun insyaallh saya akan manjakan anak, keluarga, momong cucu saya dan orang tua saya. Bagi saya berbakti kepada orang tua itu sebuah keharusan di atas segalanya," tandasnya.