Ditemukan Istana Bhre Wengker di Situs Kumitir Mojokerto, Diduga Bagian Kota Kerajaan Majapahit 

Penulis : Mohammad Romadoni , Editor : Dyan Rekohadi

SURYAMALANG.COM, MOJOKERTO - Tim Ekskavasi Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) menemukan petunjuk baru terkait keberadaan struktur bangunan utama Istana Bhre Wengker di Situs Kumitir, di kawasan Dusun Bendo, Desa Kumitir, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto.

Bangunan yang ditemukan di Situs Kumitir dipastikan bangunan Puri atau Istana.

Pamong Budaya Ahli Madya Tim Ekskavasi BPCB Jatim, Andi Muhammad Said (58) mengatakan Situs Kumitir dugaan awal memang merupakan suatu tempat Pendharmaan kerabat raja yaitu Mahesa Cempaka.

"Anggapan awal kita begitu dan belum gugur cuma kita tahu bahwa area ini (Situs Kumitir) disebutkan adanya Bhre Wengker," ungkap Andi saat dijumpai di Situs Kumitir, Jumat (19/3/2021) siang.

Said memaparkan Bre Wengker adalah salah satu pejabat kerajaan pada masa itu.

Bentuk dari Bre Wengker merupakan kerajaan kecil yang biasanya berada mengelilingi kerajaan utama.

Temuan Situs Kumitir ini masih ada korelasinya dengan Kerajaan Singosari dan Kerajaan Majapahit.

"Bhre Wengker di masa Kerajaan Singosari sudah ada, tapi apakah ini tempatnya (Situs Kumitir, Red) masih perlu kajian lebih luas," jelasnya.

Menurut dia, anggapan awal tetap seperti hipotesa yang dimungkinkan adanya bangunan utama dan tempat Pendharmaan Mahesa Cempaka. 

"Jadi kemungkinan ini adalah sebuah puri atau istana kecil bukan Istana kerajaan Majapahit tapi istana pejabatnya seperti yang disebut di Negarakertagama," 

Biasanya, letak dari istana Bhre Wengker ini berada di sekitar kerajaan utama yang diduga dengan Kerajaan Majapahit.

"Disebutkan juga Bhre Wengker ini diminta membantu membuat Pendharmaan Mahesa Cempaka karena beliau juga itu masih leluhurnya," ucap Said.

Dia menegaskan bahwasanya bangunan yang ditemukan dalam ekskavasi di Situs Kumitir ini bukanlah bangunan utama dari Pendharmaan Mahesa Cempaka.

"Tampaknya bangunan yang kita lihat di sini bukan dari bangunan Pendharmaan mungkin di bagian lain jadi dipastikan ini bangunan Puri atau Istana," kata Said sembari menunjukkan sisi struktur Situs Kumitir. 

Berdasarkan hipotesa awal pada 2019 lalu bahwasanya Tim BPCB Jatim menduga Situs Kumitir merupakan tempat suci yaitu Pendharmaan Mahesa Cempaka Kakek dari Raden Wijaya yang keberadaannya diperkirakan pada zaman Kerajaan Singosari 1268 M. 

Ikuti berita terkait Situs Kumitir dan Berita Mojokerto di SURYAMALANG.COM