Gempa di Jawa Timur
Update Gempa Malang: 8 Orang Meninggal Dunia, Puluhan Luka-luka hingga Ribuan Rumah Rusak Parah
Update dampak gempa bumi yang mengguncang Malang Jawa Timur dan sekitarnya pada Sabtu (10/4/2021). 8 orang meninggal dunia dan ribuan rumah rusak.
Penulis: Ratih Fardiyah | Editor: Adrianus Adhi
Seperti Kabupaten Lumajang, Kota Malang, Kabupaten Tulungagung, Kabuapten Trenggalek, Kabupaten Kediri dan Kabupaten Jember.
Kawasan Aktif
Sebelumnya diberitakan, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis informasi mengenai gempabumi bermagnitudo 6,1 dengan kedalaman 60 kilometer di wilayah perairan Selatan Malang, atau yang kemudian disebut ‘Gempabumi Selatan Malang’ pada Sabtu (10/4/2021).
Menurut Kepala Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, episentrum Gempabumi Selatan Malang itu berdekatan dengan pusat gempabumi yang merusak Jawa Timur pada masa lalu, yakni pada tahun 1896, 1937, 1962, 1963 dan 1972.
Zona Gempabumi Selatan Malang tersebut memang merupakan kawasan aktif yang sering terjadi dan dirasakan.
"Zona Gempa Selatan Malang merupakan kawasan aktif gempa dan sering terjadi gempa dirasakan,” ujar Daryono dalam konferensi pers virtual BMKG, Sabtu, 10/4/2021).
Menurut Daryono, pengulangan gempa bumi yang terjadi di Selatan Malang tersebut sekaligus menjadi fenomena yang patut diwaspadai.
Di sisi lain, hal itu sekaligus menjadi bukti bahwa apa yang telah disampaikan para ahli gempabumi adalah benar.
“Gempa Selatan Malang yang destruktif merupakan alarm untuk kita semua bahwa ancaman sumber gempabumi subduksi lempeng selatan Jawa yang selama ini didengungkan oleh para ahli gempa adalah benar. Kita patut waspada,” kata Daryono.
Berdasarkan hasil monitoring BMKG, setidaknya telah terjadi tiga kali gempa susulan (aftershock) dari Gempa Selatan Malang dengan kekuatan kecil dan kurang dari magnitudo 4,0 yang tidak berdampak dan tidak dirasakan.
- Gempa Bumi Malang di Trenggalek, 63 Bangunan Pemerintah dan Rumah Warga Rusak
Sebanyak 63 bangunan milik pemerintah dan rumah warga di Kabupaten Trenggalek terdampak gempa yang terjadi di perairan barat daya Kabupaten Malang, Sabtu (11/4/2021).
Data tersebut berdasarkan hasil penyisiran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Trenggalek per Minggu (12/4/2021) pagi.
Kerusakan di tiap bangunan bervariasi mulai ringan hingga berat. Kebanyakan kerusakan berupa atap ambruk.
Sekretaris Daerah Kabupaten Trenggalek Joko Irianto menjelaskan, data kerusakan akibat bencana akan dilaporkan ke Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

"Nanti akan segera kami koordinasikan dengan provinsi sesuai hasil rapat tadi malam. Nanti akan ada bantuan yang bisa disalurkan ke lokasi-lokasi," kata Joko.