Berita Lumajang Hari Ini

Grogi Lihat Polisi, Pemuda Lumajang Jatuh dari Motor di Pos Penyekatan Larangan Mudik, Ini Endingnya

Pemuda yang semula dari arah Ranuyoso menuju Lumajang laju kendaraannya dihentikan petugas karena saat berkendara tak mengenakan helm.

Penulis: Tony Hermawan | Editor: isy
tony hermawan/suryamalang.com
Petugas polisi saat menilang Bagas di posko penyekatan jembatan timbang, Klakah, Lumajang, Jumat (7/5/2021). Bagas terlihat grogi hingga akhirnya terjatuh dari motornya saat melihat polisi yang berjaga. 

Tubuhnya gemetar sampai-sampai mengeluarkan keringat dingin.

Bahkan saat petugas mengintrogasinya, bibir pemuda itu berulang kali menjawab pertanyaan dengan terbatah-batah.

Polisi pun menyuruhnya untuk bersholawat agar lebih tenang.

Rupanya, dia mengaku gugup karena selain melanggar lalu lintas juga tak membawa identitas diri.

"Gak pakai masker, gak pakai helm, gak punya SIM," katanya.

Selain itu, Bagas juga memberi pengertian dirinya sangat terlihat grogi lantaran efek kecanduan obat batuk.

Sementara Bagas mengaku hendak ke Lumajang untuk menghadiri undangan ngopi temannya.

Dikiranya, saat itu tak ada polisi ia memutuskan tak mengenakan helm dan membawan STNK.

Bripka Satrya anggota Satlantas Polres Lumajang, mengatakan sebenarnya di hari sebelumnya sudah sempat memergoki Bagas berkendara tanpa mengenakan helm dan masker.

Akan tetapi saat itu petugas hanya memberinya sanksi teguran.

Namun bukannya malah kapok, pemuda bertubuh tambun itu malah mengulangi perbuatannya.

"Ini langsung kami tilang karena tidak bisa menunjukkan surat-surat dan identitas diri," terangnya.

Setelah diberikan surat tilang, Bagas pun diperkenankan meninggalkan lokasi.

Namun, lantaran tidak bisa menunjukkan STNK motor pemuda tambun itu pun disita polisi.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved