Komentar Kompol Tinton Terkait Ledakan Petasan di Musala Al Ikhlas, Kota Malang

Reporter : Kukuh Kurniawan

SURYAMALANG.COM, MALANG - Satreskrim Polresta Malang Kota membantu penyelidikan ledakan petasan di Musala Al Ikhlas untuk mencari titik terang ada atau tidaknya unsur tindak pidana.

Kasatreskrim Polresta Malang Kota, Kompol Tinton Yudha Riambodo mengatakan Polsek Kedungkandang yang menangani ledakan petasan itu.

"Kami hanya mem-back up," ujar Tinton kepada SURYAMALANG.COM, Minggu (11/7/2021).

Pihaknya masih menyelidiki mendalam ledakan mercon tersebut.

Tinton belum bisa memberi keterangan terkait adanya unsur pidana dalam ledakan mercon tersebut.

"Kondisi para saksi masih terluka dan sedang menjalani perawatan medis di rumah sakit. Kami akan panggil untuk minta keterangan bila para saksi sudah memungkinkan," tandasnya.

Sebelumnya, ledakan petasan terjadi Musala Al Ikhlas, yang terletak di Jalan Kalisari RT 6 RW 2 Kelurahan. Wonokoyo, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, pada Jumat (9/7/2021) sekitar pukul 22.30 WIB.

Ledakan mercon itu mengakibatkan empat orang mengalami luka bakar di wajah dan kaki, yaitu Hasan Bisri, Nurrochim, Agus, dan Isnandar.

Sedangkan Ahmad Fitri (27) tewas akibat luka parah di bagian kaki.

Lima korban tersebut sedang membuat petasan di dalam musala, dan akan dinyalakan saat Hari Raya Idul Adha.

Diduga bubuk petasan  meledak karena mengalami gesekan.