Menyesal Telah Dilahirkan, Anak Tuntut Dokter yang Bantu Persalinan Ibunya dan Minta Ganti Rugi

Menyesal telah dilahirkan, anak tuntut dokter yang bantu persalinan ibunya dan minta ganti rugi

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
Canva.com
Ilustrasi persalinan, anak menyesal karena telah dilahirkan dan menuntut dokter ibunya 

Mengutip Tribunnews.com 'Dokter Bedah di Austria Didenda Rp43,8 Juta akibat Salah Amputasi Kaki Pasien'.

Ilustrasi: Nasib Wanita Harus Alami Menopause di Usia 13, Sang Ibu Menangis Saat Bawa Anaknya Periksa ke Dokter
Ilustrasi: Nasib Wanita Harus Alami Menopause di Usia 13, Sang Ibu Menangis Saat Bawa Anaknya Periksa ke Dokter (Tribunnews)

AFP melaporkan, insiden salah amputasi ini bermula ketika pasien datang ke klinik di Kota Freistadt pada Mei lalu untuk menjalani proses amputasi kaki.

Nahasnya, ahli bedah menandai anggota tubuh yang salah hingga berujung fatal.

Kesalahan itu baru disadari saat pergantian perban rutin.

Pasien ketika itu juga diberi tahu bahwa kaki satunya juga harus diamputasi.

Pihak rumah sakit mengatakan insiden tersebut terjadi sebagai "akibat dari serangkaian keadaan yang tidak menguntungkan".

Direktur rumah sakit juga telah membuat permintaan maaf publik dalam konferensi pers.

Selama pengadilan berlangsung, ahli bedah mengatakan ada kesalahan dalam rantai komando di ruang operasi.

Ketika ditanya mengapa dia menandai kaki kanan dan bukan kiri, dia berkata: "Saya tidak tahu".

Sejak kejadian itu, dokter yang tidak disebutkan namanya ini pindah ke klinik lain.

Setengah dari dendanya telah ditangguhkan.

Meski sangat jarang, kasus serupa pernah terjadi bertahun-tahun lalu.

Pada 1995, seorang dokter di AS menyadari sedang mengamputasi kaki yang salah dari pasiennya.

Itu baru disadari dokter saat pertengahan operasi pasien penderita diabetes tersebut.

Akhirnya, dokter terpaksa melanjutkan setelah memotong otot, tendon, dan ligamen.

Ikuti berita berita viral lainnya. 

Penulis: Sarah/SURYAMALANG.COM

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved