Pengakuan Kakek Viral Nyawer Biduan Dangdut dari Uang Ngemis Ternyata Sanggup Daftar Haji

Goyang dangdutan, kakek viral nyawer biduan dangdut dari uang ngemis ternyata sanggup daftar haji, diamankan Satpol PP

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
Youtube TribunJatim Official
Kakek viral berinisial M di Probolinggo saat nyawer pedangdut (kiri) dan saat diamankan petugas 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Inilah pengakuan kakek viral nyawer biduan dangdut dari uang ngemis yang ternyata sanggup daftar ibadah haji

Sosok kakek viral berinisial M itu merupakan warga Desa Alastengah, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo

Sehari-hari kakek 58 tahun ini memang berprofesi sebagai pengemis dan viral sejak video-nya ramai di TikTok. 

Dalam video TikTok itu memperlihatkan si kakek tengah bergoyang di atas panggung konser dangdut.

Bahkan, kakek tersebut tampak menyawer biduan dengan sejumlah uang yang dikeluarkan dari dalam tasnya. 

Video yang beredar dalam durasi 12 detik dan 30 detik tersebut lantas viral di media sosial.

"#Ngemis untuk makan (silang) #Ngemis buat nyawer (centang)" bunyi caption salah seorang pengguna TikTok yang mengunggah video itu. 

Kakek viral berinisial M di Probolinggo saat nyawer pedangdut (kiri) dan ketike mengemis (kanan)
Kakek viral berinisial M di Probolinggo saat nyawer pedangdut (kiri) dan ketike mengemis (kanan) (Istimewa/TikTok/TribunJatim.com)

Tak pelak hal itu membuat warganet yang menonton mengelus dada.

Ternyata kakek pengemis itu sering mangkal di lampu merah wilayah Kraksaan Wetan, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo

Pejabat Fungsional Satpol PP Ahli Muda pada Satpol PP Kabupaten Probolinggo, Budi Utomo mengatakan video viral yang beredar di media sosial itu menjadi atensi pihaknya.

Hal tersebut sesuai perintah Kasatpol PP setempat, Aruman.

"Kami melakukan pemantauan di lokasi mangkalnya sejak Minggu (31/7/2022). Kami menyiagakan sejumlah personel di sana," katanya Selasa (2/8/2022) pada TribunJatim (grup suryamalang). 

Budi menyebut, dari hasil pemantauan, diamankan beberapa gelandangan, pengamen dan anak jalanan yang mangkal di lampu merah Kraksaan Wetan dan lampu merah Gelora Merdeka Kraksaan.

Namun, M belum dapat diamankan sebab petugas tak mendapatinya mangkal di sana.

"Tapi untuk pengamen atau pengemis yang viral itu kebetulan tidak mangkal saat kami melakukan pemantauan. Pemantauan akan terus kami lakukan," jelasnya.

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved