Berita Malang Hari Ini
Mahasiswa Pascasarjana Jadi Mitra Kerja UB Untuk Kembangkan Keilmuan dan Inovasi
1675 mahasiswa baru program S2 dan S3 Universitas Brawijaya mengikuti orientasi pendidikan kemahasiswaan (ordik) di gedung Samantha Krida.
Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, MALANG - Sebanyak 1675 mahasiswa baru program S2 dan S3 Universitas Brawijaya mengikuti orientasi pendidikan kemahasiswaan (ordik) di gedung Samantha Krida, Jumat (26/8/2022).
Tema ordik adalah Kolaborasi untuk Inovasi. Kegiatan dibuka oleh Rektor UB Prof Widodo SSi MSi PhD Med Sc.
Menurut Rektor, pendidikan sarjana dan pascasarjana beda.
"Pendidikan pascasarjana bagian penting untuk pengembangan keilmuan dan inovasi. Mahasiswa pascasarjana lebih tepat dissbut mitra kerja dalam pengembangan keilmuan, produk inovasi dll," kata Widodo dalam sambutannya.
Maka maju dan tidaknya penelitian, inovasi sangat tergantung pada mahasiswa pascasarjana.
Maka nanti saat masuk kuliah ada di fase degree by research. Bukan mencari dosen di kelas.
Tapi bagaimana memghasilkan karya yang bermanfaat untuk masyarakat dan dikonsultasikan ke dosen.
"Kita rekrut mahasiswa pascasarjana untuk akselerasi penelitian di UB sebagai misi pertama.
Misi kedua adalah mahasiswa pascasarjana nanti jika usai pendidikannya dan kembali ke institusinya, jika membuat keputusan harus berdasarkan data dan penelitian.
"Dianalisis dulu," kata Widodo.
Ia juga menyatakan sekat-sekat keilmuan sudah tidak ada karena itu dalam penelitian pendekatannya biasanya multidisplin ilmu dan interdisiplin.
Sedang Wakil Direktur Pascasarjana UB Fadillah Putra SSos M Paff PhD menjelaskan jika jumlah maba tahun ini agak turun dibanding 2021 yang mencapai 1723.
Tapi masih lebih baik dibanding awal pandemi 2020 mencapai 1457.
"Memang jumlahnya masih fluktuatif," jelasnya.
Ia juga menyebutkan tentang prestasi mahasiswa pascasarjana terkait publikasi internasional yang terus meningkat.