Berita Malang Hari Ini

Hacker Curi Gaji Rp 3 Juta, Modus Kirim Pesan WA Soal Pengiriman Paket ke Malang

Aplikasi itu disebutkan bernama Ninja Xpress yang tentu saja untuk mengelabuhi calon korban, Ardi Maulana (21), warga Kelurahan Bakalankrajan.

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Yuli A
kukuh kurniawan
Tangkapan layar (screenshot) pesan dari penipu berkedok aplikasi phising yang mengatasnamakan jasa ekspedisi Ninja Xpress. 

"Kemudian saat saya tanya ke teman saya, ternyata banyak juga korban dari aplikasi phising tersebut.

Dan saat ini, saya ada rencana untuk melaporkan ke pihak kepolisian," bebernya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Malang Kota AKP Bayu Febrianto Prayoga mengungkapkan, saat ini sudah ada beberapa laporan serupa yang ditangani.

Namun, karena aplikasi phising yang berbeda-beda, maka pihaknya masih terus mendalami proses kerja aplikasi tersebut.

"Saat ini kami juga sedang memproses beberapa laporan.

Kami siap menerima dan menindaklanjuti setiap laporan yang masuk ke kami, untuk masuk ke dalam tahapan penyelidikan," tandasnya.

Baca juga: Istri Siri Hamil 5 Bulan Disabet Celurit Oleh Suami 6 Kali di Lumajang Hingga Tewas

Fakta Lain APK Penipuan

Diketahui, modus penipuan berkedok kurir paket terkuak dari unggahan seorang warganet berakun Instagram @evan_neri.tftt pada Rabu (30/11/2022).

Unggahan itu berisi tangkapan layar chat pelaku dan korban.

Mulanya, pelaku berpura-pura sebagai kurir dan mengirimkan file dengan ekstensi APK bertuliskan foto paket kepada korban.

Pengunggah menuliskan, korban terlanjur mengunduh file tersebut.

Akibatnya, saldo m-Banking pun ludes.

Korban mengaku tidak pernah menjalankan atau membuka aplikasi apa pun.

Penipuan Berkedok Paket Melalui WhatsApp. Simak penjelasan konsultan terkait cara kerjanya dan cara mengantisipasi.
Penipuan Berkedok Paket Melalui WhatsApp. Simak penjelasan konsultan terkait cara kerjanya dan cara mengantisipasi. (Instagram via Kompas.com)

Ia juga tidak pernah mengisi user ID atau kata sandi pada situs lain.

"Dari 6 korban yang DM saya, semua menyatakan setelah APK tersebut terinstal, tidak ada perintah dari pelaku untuk mengisi apa pun. Tiba-tiba nerima notif SMS saldo keluar," ujar pengunggah bernama Evan, dikutip dari Kompas.com.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved