Berita Gresik Hari Ini

Skenario Licik Ibu Kandung Tutupi Kehamilan Anaknya Akibat Ulah Ayah Tiri di Gresik Akhirnya Terkuak

Skenario Licik Ibu Kandung Tutupi Kehamilan Anaknya Akibat Ulah Ayah Tiri di Gresik Akhirnya Terkuak

Penulis: Willy Abraham | Editor: Eko Darmoko
www.essentialbaby.com.au
ILUSTRASI 

SURYAMALANG.COM, GRESIK - Pria berinisial A (62) tega menyetubuhi anak tirinya hingga hamil dan akan melahirkan di awal tahun ini.

Mengetahui perbuatan bejat suaminya, sang istri sekaligus ibu korban pun pasang badan.

Dia berpura-pura hamil dengan memasang spon di baju ketika ke luar rumah, seolah-olah terlihat hamil.

Sedangkan Bunga, korban, yang masih duduk di bangku SMP itu berada di dalam rumah selama berbulan-bulan.

Tetangga korban curiga karena korban tak kunjung keluar rumah.

Baca juga: Kakek Sugiono Pingsan di Atas Pohon, Bikin Warga Wonokromo Surabaya Heboh

Baca juga: Siswi SMP di Gresik Hamil, Misteri Siapa yang Menghamili Belum Terkuak, Antara Pacar Atau Ayah Tiri

Sementara sang ibu yang ke mana-mana memakai spon di perutnya ketahuan tetangga.

Saat dipegang, ternyata empuk, ibu korban ketahuan jika tidak hamil.

Sang ibu ternyata punya siasat, jika anak yang dilahirkan oleh bunga akan diakui sebagai anaknya.

Sedangkan perbuatan ayah tirinya, otomatis tertutupi.

"Warga curiga, ibunya pura-pura hamil, anaknya tidak pernah ke luar rumah," kata R, warga setempat.

Hingga akhirnya warga datang ke rumah korban.

Sedangkan A sembunyi di rumah lain.

Warga semakin curiga, petugas polsek dan koramil setempat mendatangi tempat persembunyian A.

A mencoba kabur menggunakan sepeda motor lalu warga menghadang dan akhirnya, A beserta ibu korban dan Bunga diamankan ke kantor polisi.

Kehamilan Bunga terbongkar, laporan dugaan pencabulan saat ini ditangani Unit PPA Satreskrim Polres Gresik.

Kasatreskrim Polres Gresik Iptu Aldhino Prima Wirdan mengatakan, pelaku mencabuli anak tirinya yang berstatus siswi SMP itu sekitar bulan April 2022.

Pelaku nikah siri dengan ibu korban sejak tahun 2016.

Pelaku melancarkan aksinya malam hari.

"Saat ini pelaku sudah diamankan di Mapolres Gresik untuk proses lebih lanjut," pungkasnya.

Ilustrasi siswi SMP hamil
Ilustrasi siswi SMP hamil (Tribunnews.com)

Kronologi Awal

Seorang siswi SMP di Kecamatan Benjeng, Gresik, ketahuan hamil 7 bulan.

Warga setempat geram, ayah tiri korban berinisial A itu menjadi sasaran amukan warga pada Selasa (3/1/2023) malam.

Peristiwa itu membuat gempar warga Benjeng.

Mereka menduga korban, sebut saja Bunga, dihamili ayah tirinya hingga warga nekat main hakim sendiri.

Plt Kapolsek Benjeng, Iptu Dawud membenarkan peristiwa tersebut.

Anggota Polsek Benjeng datang ke lokasi kejadian dan mengevakuasi korban beserta ayah tirinya.

"Kami amankan kemarin malam dan sudah kami serahkan ke unit PPA Satreskrim Polres Gresik," kata Iptu Dawud kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (4/1/2023).

Sementara itu ayah korban sedang menjalani pemeriksaan di ruang unit PPA Satreskrim Polres Gresik.

Termasuk Bunga, yang masih berstatus anak di bawah umur, juga turut diperiksa.

Kanit PPA Satreskrim Polres Gresik Ipda Hepi Muslih menuturkan telah menerima laporan dugaan pencabulan tersebut.

Pihaknya sedang menggali keterangan baik dari A maupun Bunga.

"Masih dalam penyelidikan, saat ini mereka menjalani pemeriksaan," kata Hepi saat ditemui di Mapolres Gresik.

Proses pemeriksaan didampingi langsung tim Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TPA).

Tak hanya Bunga dan ayah tiri, pacar Bunga juga dipanggil Unit PPA Satreskrim Polres Gresik.

Kanit PPA Satreskrim Polres Gresik Ipda Hepi Muslih mengatakan korban dalam kondisi trauma berat.

Korban belum bisa banyak dimintai keterangan, hingga siang hari ini.

"Pacarnya segera kami panggil, ini kami buatkan surat."

Hepi menjelaskan, bahwa korban diperiksa terpisah dengan ayah tiri korban.

"Ayah tiri dan korban diperiksa terpisah saat ini," imbuhnya.

Sementara itu, hingga kini belum diketahui siapa yang tega menghamili siswi SMP berusia belasan tahun ini.

Yang jelas, ayah tiri korban dihajar massa pada kemarin malam oleh warga desa.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, warga setempat geram karena keluarga korban menutup-nutupi kehamilan korban.

Korban jarang ke luar rumah hingga membuat warga bertanya-tanya.

Update Google News SURYAMALANG.COM

 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved