Breaking News

Berita Probolinggo Hari Ini

Kesaksian Sopir Bus Pariwisata dari Jakarta sebelum Celaka di Lereng Gunung Bromo

"Ada bau-bau kampas rem yang terhirup di jarak 2 km sebelum TKP. Tak lama, rem bus mengalami blong," kata Mansur. 

|
Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Yuli A
danendra kusuma
Bus pariwisata dari Bandung mengalami rem blong di jalur wisata Gunung Bromo, Jalan Raya Lumbang, Dusun Krajan, Desa Lumbang, Kabupaten Probolinggo, Selasa (7/3/2023) sekira pukul 11.00 WIB. 

SURYAMALANG.COM, PROBOLINGGO - Sopir bus pariwisata Adiputra Gracia Nopol D 7849 AQ, Mansur Wahyudin (65), warga Jalan Bunisari, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, mengungkap hal janggal saat mengemudi. 

Dia mengendus bau sangit kampas rem yang menyengat. 

Bau kampas rem terhirup di jarak 2 km sebelum tempat kejadian perkara (TKP). 

"Ada bau-bau kampas rem yang terhirup di jarak 2 km sebelum TKP. Tak lama, rem bus mengalami blong," kata Mansur. 

Seperti diketahui, bus yang dikemudikan Mansur mengalami rem blong di jalur wisata Gunung Bromo, Jalan Raya Lumbang, Dusun Krajan, Desa Lumbang, Kabupaten Probolinggo, Selasa (7/3/2023) sekira pukul 11.00 WIB.  


Bus pariwisata tersebut melaju dari arah selatan (Gunung Bromo) ke utara. 


Seketika itu pula bus hilang kendali dan menyasak empat kendaraan yang terpakir di depan Pasar Lumbang.


Empat kendaraan tersebut truk boks, mobil pikap Mitsubishi L 300, mobil Isuzu Panther dan Suzuki Carry pikap terparkir di sisi yang searah dengan laju bus pariwisata. 


Tak hanya itu, bus juga menghantam pengendara motor yang melintas searah di jalan tersebut. 


Kondisi kendaraan yang ditabrak oleh bus rata-rata ringsek. 


Terdapat lima korban luka akibat kejadian ini. 


"Saya melihat lahan kosong atau parit. Lalu, saya membelokkan kemudi bus. Laju bus baru berhenti ketika terperosok ke parit," terangnya. 


Sementara itu, Oktovianus Renwarin (60) warga Desa Lumbang, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo menyebut hal serupa. 

Saat Oktovianus mengendarai motor di bekalang bus, dia juga mencium bau sangit kampas rem. 

"Saya menghirup bau menyengat kampas rem dari bus pariwisata itu. Beberapa saat kemudian bus mengalami rem blong," pungkasnya. 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved