Berita Surabaya Hari Ini
139 Rumah Potong Hewan di Jatim Tidak Seluruhnya Halal, Ini Harapan Ketua MUI Jatim
Tiga importir di Saudi Arabia berharap akan ada suplai ayam potong dari Indonesia, terutama Jawa Timur. Tentu saja yang halal.
Reporter: Yusron Naufal Putra
SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jatim, Moh Hasan Mutawakkil Alallah, mengungkapkan harapan dan target memperbanyak Rumah Potong Hewan (RPH) halal di Jawa Timur.
Bahkan diharapkan masing-masing daerah memiliki RPH halal. Sebagai solusi, ini disebut perlu adanya sinergi antara MUI dengan Pemprov Jatim.
Pernyataan ini disampaikan Kiai Mutawakkil di sela kegiatan Konsolidasi Organisasi untuk Penguatan Industri Halal yang digelar MUI Jatim di Hotel Bumi Kota Surabaya, Minggu (9/4/2023) sore. Kegiatan ini turut dihadiri secara langsung oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan jajaran Pemprov.
Mulanya, Kiai Mutawakkil menyatakan bakal mendukung penuh upaya maupun program Gubernur Jatim terutama dalam penguatan industri halal dan sertifikasi halal. "Sementara ini yang kita pikirkan adalah produk makanan yang menggunakan hasil sembelihan. Ini perlu RPH halal untuk penyembelihannya," kata Kiai Mutawakkil.
Menurutnya, hal ini begitu diharapkan meski prosesnya disebut juga tidak mudah lantaran harus melalui berbagai proses. Di antaranya fisik pembangunan RPH halal harus sesuai dengan standar yang sudah ditentukan.
Untuk memenuhi segala ketentuan, dinilai perlu adanya Satgas RPH halal. Hal itu bisa dilakukan dengan sinergi antara MUI dengan Pemprov. "Nanti diharapkan melalui integrasi antara Pemprov dan MUI akan terbentuk Satgas RPH halal," terangnya.
Lebih lanjut, Kiai Mutawakkil menyatakan dengan adanya RPH halal maka bisa memenuhi daging halal yang dibutuhkan oleh para pelaku usaha termasuk UMKM. Disamping itu, juga bisa menjadi pemasukan untuk daerah masing-masing.
"Kedua, untuk membackup program Ibu gubernur, agar dengan adanya RPH itu akan menyuplai daging halal untuk diekspor ke luar negeri," tambahnya.
Sementara itu, Khofifah menuturkan dirinya berharap 139 RPH di Jawa Timur seluruhnya bisa menjadi RPH halal di 2023, sebagaimana target Pemprov Jatim. Dari sisi market, dia mengakui hal tersebut bisa menjadi potensi yang luar biasa.
"Ini sesungguhnya potensi untuk bisa dibangun koneksitas dengan seluruh RPH halal terutama yang ada di Jawa Timur," kata Khofifah saat ditemui seusai kegiatan.
Dia bercerita pernah bertemu tiga importir ada di Saudi Arabia. "Beliau berharap sekali bahwa akan ada suplai ayam potong dari Indonesia terutama Jawa Timur," ungkapnya.
| JANGAN KAGET! Jadi Wali Kota/Bupati Butuh Modal 70 Miliar, Jadi Gubernur Butuh Modal 1,7 Triliun |
|
|---|
| Universitas Ciputra Surabaya Kukuhkan Guru Besar Bidang Transformasi Keuangan Digital |
|
|---|
| Rumah Sakit Baru Pemkot Surabaya RSUD Eka Candrarini Diresmikan, Layanan Unggulan Bagi Ibu dan Anak |
|
|---|
| Pemprov Jatim Distribusikan PLTS ke Sekolah, Ajak Gunakan Green Energy |
|
|---|
| Kesenjangan dan Lemahnya Inovasi Pendidikan Masih Jadi PR Besar di Jatim, Anggaran 2024 Justru Turun |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/suryamalang/foto/bank/originals/sapi-sapi-di-rumah-potong-hewan-rph-kota-batu.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.