Berita Surabaya Hari Ini

Sikap Manajemen Resto dan Polisi Soal Video Viral 'Rusuh di Gacoan Ambengan Surabaya'

Video amatir yang merekam momen keributan di sebuah restoran mi goreng di Kota Surabaya, viral di media sosial (Medsos) sejak Senin (8/5/2023) pagi. 

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Yuli A
tiktok
Video amatir yang merekam momen keributan di sebuah restoran mi goreng di Kota Surabaya, viral di media sosial (Medsos) sejak Senin (8/5/2023) pagi.  


Namun, kelanjutan aksinya itu, tak lagi dapat dilihat. Karena angle kamera video amatir tersebut, terhalang salah satu tembok pilar bangunan. 


Di dekat aksi pria itu, tampak juga pria lain yang diduga ojol beratribut jaket oranye dengan rokok menancap di bibir, juga terbawa keributan tersebut. 

Sama seperti pria bertopi kedua tadi, pria berjaket oranye itu juga sempat mengangkat sebuah kursi tanpa sandaran ke atas kepalanya. 

Seperti hendak dilemparkan ke arah kerumunan di depannya. Namun, pria berjaket oranye itu urung melakukannya. 


Kemudian, saat kembali melihat ke arah kerumunan di sisi meja operator dan kasir restoran tersebut.


Tampak beberapa orang karyawan menyeret seorang pria yang diduga terlibat dan menjadi pokok keributan di restoran tersebut. 


Bahkan, saat pria tak dikenal tersebut, mulai diseret menjauh dengan cara dirangkut bahu dan lehernya, dari arah sisi belakangnya, tampak seorang wanita berjilbab diduga karyawati restoran itu, terus mengikutinya pria tersebut, lalu mencecarnya dengan teriakan yang tak jelas intonasi dan perkataannya. 


Penelusuran TribunJatim.com, diketahui video itu diketahui diunggah oleh akun media sosial TikTok @Hpw.a dan mendapat ribuan like dan ratusan komentar.


Dalam video itu bertuliskan kalimat 'Rusuh di Gacoan Ambengan Surabaya'.


Selain itu dalam video juga mengundang berbagai macam komentar dari netizen.


"Salut sama mas mas yang meminta maaf sama pengunjungnya."


"Tandain yang bawa kursi."


"Kadang kita memang harus saling mengerti dan mengalah."


"Kalau ke Gacoan harus ekstra sabar."


"Ambengan, kenjeran nek ram ampe wareg pasti antri."

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved