Dishub Kota Malang Akan Revitalisasi Fasilitas Terminal Arjosari

SURYAMALANG.COM, MALANG - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang akan memperbaiki sejumlah fasilitas di Terminal Arjosari yang menjadi aset Pemkot Malang.

Dishub menyiapkan dana sekitar Rp 180 juta untuk revitalisasi Terminal Arjosari.

Terminal Arjosari bagian angkutan kota (angkot) adalah milik Pemkot Malang.

Bagian tersebut belum tersedia tersentuh perbaikan dalam kurun empat tahun terakhir.

Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra menyatakan sejumlah perbaikan yang akan dikerjakan antara lain pintu masuk dan keluar, atap di ruang tunggu, dan ruang sopir. Perbaikan akan dilakukan pada Juli 2023.

Dishub juga akan memperbaiki aspal di Terminal Arjosari. Tapi, perbaikan aspal tersebut akan melibatkabn Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPR-PKP) Kota Malang.

Sebenarnya Dishub merencanakan revitalisasi Terminal Madyopuro.

Tapi, Dishub menunda revitalisasi Terminal Madyopuro, dan mengalihkan anggarannya untuk revitalisasi Terminal Arjosari.

"Anggarannya terbatas. Selain itu, Terminal Madyopuro sedang digunakan untuk relokasi pedagang karena ada pengerjaan Pasar Madyopuro. Akhirnya kami alihkan anggarannya ke Terminal Arjosari," ujar Widjaja kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (14/6).

Widjaja mengungkapkan Terminal Madopuro belum begitu mendesak untuk perbaikan.

Tapi, pihaknya tetap berencana untuk merevitalisasi Terminal Madyopuro.

Dishub akan mendesain Terminal Madyopuro menjadi terminal wisata.

Pemerintah pusat akan mengucurkan bantuan untuk perbaikan Terminal Madyopuro.

Ada bantuan anggaran dari pusat untuk perbaikan terminal tersebut. Hanya saja anggaran belum turun hingga saat ini.

Widjaja menyatakan tidak tahu menahu perihal belum turunnya anggaran.

"Madyopuro merupakan kawasan terdekat dengan akses wisata ke Bromo," imbuhnya.