Detik-detik Roller Coaster Berhenti Mendadak Dalam Posisi Terbalik, Nyawa Penumpang di Ujung Tanduk

SURYAMALANG.COM, - Detik-detik roller coaster berhenti mendadak dalam posisi terbalik terjadi di Amerika Serikat pada Minggu (2/7/2023).

Nyawa penumpang yang bergelantungan di atas pun menjadi taruhannya ketika terjadi malfungsi pada roller coaster. 

Persitiwa mencekam ini berlangsung selama berjam-jam di Forest County Festival di Crandon, Wisconsin. 

Dilansir dari Kompas.com, setidaknya ada delapan penumpang di roller coaster yang mendadak berhenti itu.

Kapten Pemadam Kebakaran Crandon, Brennan Cook mengatakan kepada media telah terjadi kerusakan mekanis pada wahana tersebut. 

Akibatnya roller coaster terjebak dalam posisi tegak.

Kendati demikian, belum diketahui secara pasti apa yang menyebabkan masalah tersebut.

"Ada kerusakan mekanis pada wahana yang menyebabkan wahana tersebut macet pada posisi tegak," kata Cook, dikutip dari CNN.

"Wahana tersebut baru-baru ini diperiksa oleh negara bagian Wisconsin di lokasi," tambahnya.

Sejumlah video yang beredar di media sosial menunjukkan seorang penyelamat memanjat ke atas wahana Fireball.

Sementara itu, terlihat para penumpang menunggu dalam posisi terbalik.

"Departemen kami tidak pernah mengalami situasi seperti yang kami alami (Minggu)," kata Erica Kostichka dari Antigo Fire/EMS.

Menurut siaran pers dari Departemen Pemadam Kebakaran dan Regu Penyelamat Area Crandon, ada seorang petugas pemadam kebakaran kebetulan berada di tempat kejadian.

Petugas yang sebetulnya tidak sedang bertugas itu kemudian melakukan penyelamatan dengan tali khusus. 

Petugas kemudian memberi tahu Departemen Pemadam Kebakaran Crandon tentang opsi penyelamatan potensial.

Mengingat ketinggian wahana tersebut, dibutuhkan peralatan khusus dan tim penyelamat untuk membantu.

Para penumpang yang terjebak di roller coster pun menunggu truk tangga setinggi 100 kaki yang datang dari dalam waktu 45 menit.

Baca juga: Curhatan Haru Bocah SD Tanya Kabar Ibunya di Surga Lewat WA, Bangga Naik Kelas dan Jadi Anak Hebat

Artikel Kompas.com 'Roller Coaster Tiba-tiba Berhenti, Penumpang Terjebak dalam Posisi Terbalik'.

Selain itu, petugas pemadam kebakaran dari tiga kota juga turut membantu Departemen Pemadam Kebakaran Crandon dalam upaya penyelamatan penumpang. 

Syukurnya, semua penumpang berhasil diselamatkan

Dilansir dari NBC News, semua penumpang berhasil diselamatkan dan dibawa ke rumah sakit untuk diperiksa.

Sepuluh kendaraan pemadam kebakaran, sembilan ambulans, dan 50 orang dari tiga wilayah membantu menyelamatkan para penumpang.

Penumpang pertama berhasil diselamatkan pada pukul 15.20 waktu setempat, sekitar dua jam setelah kru darurat dikirim.

Sementara itu, penumpang terakhir berhasil diselamatkan pada pukul 17.01 waktu setempat, lebih dari tiga jam setelah wahana permainan itu terhenti.

"Keluarga-keluarga dipertemukan kembali dengan orang-orang saat mereka turun dari wahana"

"Tim penyelamat dan semua orang tampaknya melakukan yang terbaik yang mereka bisa, mengingat situasinya," kata Cook.

Kejadian Serupa

Sebelumnya, peristiwa serupa juga terjadi saat sebuah roller coaster di Taman Hiburan Grona Lund, Stockholm, Swedia, tergelincir pada Minggu (25/6/2023).

Akibat insiden tersebut, satu orang yang tewas dan sembilan orang lainnya mengalami luka-luka, termasuk anak-anak.

Saksi mata dan juru bicara taman hiburan mengatakan, roller coaster Jetline di taman tersebut tergelincir sebagian saat sedang melaju dan mengakibatkan banyak penumpang yang jatuh ke tanah.

"Hari ini adalah hari berkabung di Grona Lund, kami mengalami kecelakaan yang sangat serius di roller coaster Jetline, di mana satu orang meninggal dan sembilan orang terluka," kata Jan Eriksson, kepala eksekutif taman hiburan tersebut dilansir dari Hindustan Times.

Ambulans, truk pemadam kebakaran, dan sebuah helikopter terlihat tiba tak lama setelah kecelakaan.

Pihak kepolisian mengatakan, sembilan orang yang terluka dirawat di rumah sakit, dan tiga di antaranya mengalami luka parah.

Juru bicara taman tersebut mengatakan, ada 14 orang yang berada di dalam roller coaster ketika bagian depannya tergelincir sebagian.

Roller coaster tersebut kemudian berhenti di tengah lintasan dengan satu gerbong yang condong keluar.

Jenny Lagerstedt, seorang jurnalis yang mengunjungi taman tersebut bersama keluarganya, mengatakan kepada penyiar Swedia SVT bahwa ia berada di dekat roller coaster tersebut.

Ia mendengar suara logam dan menyadari bahwa struktur lintasan berguncang pada saat kecelakaan terjadi.

"Suami saya melihat sebuah mobil roller coaster dengan orang-orang di dalamnya jatuh ke tanah," kata Lagerstedt.

"Anak-anak saya ketakutan," tambahnya. Sementara itu, Menteri Kebudayaan Swedia, Parisa Liljestrand, mengatakan bahwa berita tentang kecelakaan tersebut tidak dapat dimengerti.

"Pikiran saya bersama mereka yang terkena dampak serta keluarga dan orang-orang yang mereka cintai," kata Liljestrand.

Artikel Kompas.com 'Roller Coaster Tergelincir Saat Beroperasi Tewaskan Satu Orang'.

Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com