Berita Malang Hari Ini

Pembeli Mulai Beli Oleh-oleh Haji di Kota Malang

Penjualan produk oleh-oleh haji diperkirakan ramai mulai pertengahan Juli.

Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM/Sylvianita Widyawati
Toko penjualan oleh-oleh haji di Jalan Syarif Al Qobri Kota Malang, Rabu (5/7/2023). 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Penjualan produk oleh-oleh haji diperkirakan ramai mulai pertengahan Juli.

Sebab, jemaah haji dari Malang Raya akan mulai datang bertahap mulai 29 Juli.

"Sekarang penjualan oleh-oleh masih biasa. Kalau ada pembeli, mungkin hanya untuk melengkapi kekurangan oleh-oleh yang sudah dibeli di Arab Saudi," kata Azhari, pegawai toko Istana Herbal kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (5/7).

Biasanya pembeli oleh-oleh di toko yang berlokasi di Jalan Syarif Al Qobri, Kota Malang tersebut adalah keluarga dari orang yang sedang haji.

Menurutnya, pengelola tidak menambah stok barang untuk melayani pembeli. "Hanya ada kurma yang baru datang," katanya.

Toko Istana Herbal menjual aneka makanan khas Timur Tengah, seperti kismis, permen cokelat, kacang Arab, cokelat batu, dan sebagainya.

Kismis dijual seharga Rp 20.000 per 1/4 Kg, permen cokelat dijual seharga Rp 120.000 per Kg, cokelat batu dalam kemasan 1/2 Kg dijual seharga Rp 60.000.

Toko ini tidak hanya melayani pembelian dalam jumlah banyak. Pembeli oleh-oleh haji eceran atau ukuran lebih sedikit pun akan dilayani.

Toko ini menjual beragam jenis kurma dengan harga yang berbeda. Kurma paling murah adalah kurma jenis Sukari yang dijual seharga Rp 30.000 per 1/2 Kg.

Ada juga kacang Arab dalam kemasan. "Makanan ini memang kurang disukai, tapi ada saja pembelinya," terangnya.

Toko ini juga menjual air zamzam dalam kemasan. Menurutnya, biasanya tuan rumah mengemas oleh-oleh dalam plastik kecil-kecil.

"Oleh-oleh yang paling disukai adalah makanan manis," katanya.

Market place juga menyediakan penawaran paket oleh-oleh haji dalam kemasan mulai dari harga Rp 25.000.

Misalnya, penawaran di Shopee yang menyediakan paket yang berisi air zamzam, kismis, kurma, kacang Arab, dan sebagainya.

Tuan rumah memberikan produk dalam kemasan kepada tamu. Kadang oleh-oleh tersebut dilengkapi dengan oleh-oleh lain, seperti kerudung, hijab, sajadah, dan sebagainya.

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved