Berita Viral

Viral Aksi Ibu Kelewat Bangga Prestasi Anak, Pamer Nilai Kelas Padahal Ada Siswa Dapat Nilai Jelek

Beginilah aksi ibu kelewat bangga pada prestasi anak hingga viral di media sosial. Pamer nilai kelas anak padahal ada siswa lain yang nilainya jelek.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Eko Darmoko
Tribunnews
Viral Aksi Ibu Kelewat Bangga Prestasi Anak, Pamer Nilai Kelas 

SURYAMALANG.COM - Beginilah aksi ibu kelewat bangga pada prestasi anak hingga viral di media sosial.

Pasalnya, sang ibu ini pamer nilai kelas sang anak dengan menunjukkan nila- nilai siswa yang lain. 

Padahal ada siswa lain yang memiliki nilai jelek di kelas tersebut. 

Sontak unggahan sang ibu ini membuat para wali murid yang lain jengkel. 

Dikutip dari Sanook, Selasa (25/7/2023), orang tua memposting lembar nilai siswa untuk seluruh kelas.

Pamerkan anak-anak Anda sendiri tetapi jangan menganggap anak-anak lain.

Anak-anak di kamar kehilangan perasaan mereka sampai mereka lesu.

Halaman Facebook Jika Anda ingin terkenal, saya akan mengatur agar Anda kembali Bagian 6 Posting gambar keluhan dari anggota halaman.

setelah satu orang tua Mengambil nilai ulangan matematika siswa kelas 1 di seluruh ruangan untuk diposting di media sosial.

Astaga seorang ibu mengunggah daftar nilai kelas dan pamer prestasi anak, tak peduli dengan nilai jelek siswa lain (sanook)
Astaga seorang ibu mengunggah daftar nilai kelas dan pamer prestasi anak, tak peduli dengan nilai jelek siswa lain (sanook) ()

Baca juga: Potret Pacar Yessy Pengganti Ryan Dono Gak Kalah Tampan, Kerja di Jepang Terpaksa LDR

Baca juga: FAKTA Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg dari Pengakuan Agen dan Pemilik Pangkalan Gas di Kota Blitar

dengan mengungkapkan nama anak dan skor yang diperoleh untuk menunjukkan bahwa anak mereka memiliki skor tinggi oleh pelapor yang menyatakan bahwa

"Ingin tahu apakah kasus ini merupakan pelanggaran terhadap hak anak lain?

Ungkapkan skor anak-anak lain Tanpa anak-anak tidak tahu hanya untuk memamerkan anak-anak mereka sendiri Seorang adik laki-laki melihat bahwa dia menolak untuk makan sama sekali hari ini.

Saya ingin memamerkan anak-anak saya sendiri tetapi tidak menganggap anak-anak lain seperti ini, saya kasihan pada anak-anak.

dalam daftar dan anak-anak lainnya Aku bahkan tidak tahu kenapa."

Ceritanya telah menimbulkan banyak kritik di dunia online.

terhadap perilaku orang tua yang tidak pantas yang mengungkapkan informasi orang lain kepada publik tanpa persetujuan mereka

Mereka juga menggunakan kata-kata dalam postingan yang tidak sopan.

Berbagai komentar menyatakan demikian Ada juga penciptaan nilai-nilai palsu.

Dengan menggunakan skor sebagai ukuran apakah anak itu baik atau tidak baik Perbandingan semacam ini bisa membuat anak semakin tertekan dan menjadi inti di hatinya.

Mengutip Tribuntrends.com dengan judul Pamer Prestasi Anak, Ibu Unggah Daftar Nilai Kelas.

Video Aksi Bocah SD Tendang Pintu Kelas dan Berkata Kotor Viral

Beredar video bocah SD tendang pintu kelas untuk menantang gurunya hingga berkata kotor menjadi viral di media sosial. 

Kejadian bocah SD berkata kotor pada gurunya itu pun banyak diperbincangkan. 

Setelah viral, justru sang guru yang minta maaf sekaligus melakukan klarifikasi atas sikap bocah SD yang kurang baik tersebut. 

Hal itu terjadi di SD Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat (Sumbar).

Aksi tak terpuji yang dilakukan murid tersebut direkam oleh sang guru hingga akhirnya viral pada Selasa (18/7/2023).

Beberapa siswa yang lain hanya menyaksikan tingkah murid tersebut tampak kebingungan dan hanya bisa diam.

Berdasarkan penelusuran Tribun Jakarta, peristiwa ini terjadi pada Senin (17/7/2023) pagi.

Namun anehnya, malah guru yang melakukan klarifikasi sampai meminta maaf lantaran videonya viral.

Bocah SD nantang guru hingga berkata kotor viral di media sosial.
Bocah SD nantang guru hingga berkata kotor viral di media sosial. (Instagram)

Baca juga: Mira Hayati Ngaku Diperas Tukang Sampah Diminta Rp 500 Ribu, Bos Viral Borong Emas 1 Kg di Mekkah

Baca juga: Siti Stop Jualan Baju Wajah Sha Wang Meski Omzetnya Puluhan Juta, Minta Ampun Jangan Dihujat Lagi

Setelah video murid, video klarifikasi yang dilakukan guru ini pun akhirnya viral.

Belakangan beredar video klarifikasi yang dilakukan sang guru bersama beberapa guru lainnya.

Guru di SD Negeri 07 Sariak Laweh tersebut menyampaikan permohonan maaf lantaran videonya viral.

"Saya minta maaf membuat video tersebut kepada pihak yang dirugikan akibat video tersebut," kata guru yang diduga dibentak murid tersebut.

Hal itu seperti dikutip dari video yang diunggah oleh akun Instagram @ndorobei.official, Rabu (19/7/2023).

Ia pun menjelaskan alasan murid dalam video marah sampai membentak-bentak.

Guru wanita tersebut mengatakan peristiwa ini hanyalah kesalahpahaman antara guru dan murid.

Guru tersebut juga menyebut permasalahan ini sudah diselesaikan secara kekeluargaan.

"Sudah diselesaikan secara kekeluargaan melibatkan beberapa pihak."

"Video ini ditujukan untuk keluarga siswa, keluarga besar SD 07 Sariak Laweh, pemerintahan Kecamatan Lima Puluh, terutama kepada Kepala Dinas Pendidikan Lima Puluh kota, dan pihak lainnya," imbuhnya.

"Saya berjanji menjadikan hal ini sebagai pembelajaran untuk ke depannya," tutup klarifikasi guru tersebut.

Seorang guru di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat (Sumbar), meminta maaf karena memviralkan kasus murid yang membentaknya (Instgram/info.minang)
Seorang guru di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat (Sumbar), meminta maaf karena memviralkan kasus murid yang membentaknya (Instgram/info.minang) ()

Baca juga: Viral Nasib Pemulung Menjarah Barang di Ruko yang Terbakar, Sempat Diamankan dan Berakhir Damai

Baca juga: Kronologi Warga Sekampung Mendadak Punya Utang Gaib, Gak Tahu Apa-apa Saat Ditagih Pihak Berwenang

Sontak tak sedikit netizen yang geram lantaran malah guru tersebut yang meminta maaf di depan publik.

Padahal menurut netizen, guru tersebut tidaklah salah.

Dalam caption Instagram-nya, akun @ndorobei.official bahkan sampai menandai akun Bupati dan Wakil Bupati terkait untuk diminta klarifikasi.

"Kronologis utuhnya gimana sih?Kok sampai guru yang minta maaf?

Pak Bupati @safaruddintbandaro dan WABUP @rizki_kurniawan_nakasri telusuri kebenarannya dong, kalau guru seandainya tidak bersalah, tapi dipaksa minta maaf, tindak dong yang maksanya," tulisnya.

"Jelas di sini guru dalam tekanan, siap-siap anak yang semena-mena sama guru," komentar netizen.

"Sedih malah guru yang minta maaf, harusnya orangtua murid yang minta maaf," timpal netizen lain yang kecewa.

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved