Berita Surabaya Hari Ini
Breaking News : Kepala Dispendukcapil Surabaya DICOPOT, Usai Temuan 40 KK di Satu Domisili
Rotasi pejabat Kadispendukcapil tersebut tak lama setelah adanya temuan soal satu domisili yang digunakan oleh 40 KK.
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Kadispendukcapil) Kota Surabaya dicopot dari jabatannya oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi .
Pergantian tersebut dilakukan bersamaan dengan pelantikan ratusan perangkat dinas yang lain di Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, Senin (7/8/2023).
Rotasi pejabat Kadispendukcapil tersebut tak lama setelah adanya temuan soal satu domisili yang digunakan oleh 40 KK.
Pemkot Surabaya menemukan adanya tren masyarakat pendatang melakukan "titip alamat" demi masuk KK Surabaya.
Dengan memiliki KK Surabaya, warga pendatang bisa merasakan bantuan dari Pemkot. Misalnya, pendidikan gratis, kemudahan akses kesehatan, hingga bantuan sosial lainnya.
Padahal, selama ini anggaran APBD Pemkot Surabaya diprioritaskan kepada warga membutuhkan di Surabaya yang minimal 5 tahun tinggal di Surabaya.
Apabila banyak pendatang lantas berharap bantuan, Intervensi dikawatirkan akan kurang tepat sasaran dan tak optimal.
Wali Kota menegaskan, terhadap temuan seperti ini pihaknya akan melakukan penertiban.
"Berdasarkan data dukcapil, ada satu rumah 40 KK. Itu kan nggak masuk akal," kata kata Wali Kota Eri.
Kepala Dispendukcapil Surabaya Agus Iman Sonhaji dipindah menjadi Asisten Pememerintah.
"Perputaran ini berdasarkan kontrak kinerja dan hasil penilaian tim ahli. Ada perputaran di beberapa dinas," kata Cak Eri usai pelantikan.
Melalui pergantian ini, Agus digeser menjadi Asisten Perekonomian dan Pembangunan.
"Pak Agus menjadi Asisten 2," kata Wali Kota Eri.
Agus mengisi jabatan yang ditinggalkan Irvan Widyanto.
Dalam pelantikan ini, Irvan yang pernah menjabat Kasatpol PP di era Risma itu kini ditunjuk menjadi Staf Ahli.
JANGAN KAGET! Jadi Wali Kota/Bupati Butuh Modal 70 Miliar, Jadi Gubernur Butuh Modal 1,7 Triliun |
![]() |
---|
Universitas Ciputra Surabaya Kukuhkan Guru Besar Bidang Transformasi Keuangan Digital |
![]() |
---|
Rumah Sakit Baru Pemkot Surabaya RSUD Eka Candrarini Diresmikan, Layanan Unggulan Bagi Ibu dan Anak |
![]() |
---|
Pemprov Jatim Distribusikan PLTS ke Sekolah, Ajak Gunakan Green Energy |
![]() |
---|
Kesenjangan dan Lemahnya Inovasi Pendidikan Masih Jadi PR Besar di Jatim, Anggaran 2024 Justru Turun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.