Isi Kuliah Umum Menhan Prabowo Subianto: Pesan ke Mahasiswa Kelak Jangan Jadi Koruptor

SURYAMALANG.COM,MALANG - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dalam kuliah umum pada mahasiswa baru UMM menyampaikan bahwa bangsa Indonesia setelah mengarungi perjalanan sebagai negara berdaulat, sekarang di ambang kebangkitan menjadi negara maju, Rabu (27/9/2023). Nantinya akan ada bonus demografi ini pada 2045 dimana  datangnya sekali dalam kehidupan sejarah

"Marilah kita bersama-sama jadi bangsa yang bisa  memanfaatkan peluang ini," kata Prabowo di acara ini. Dikatakan, cita-cita pendiri bangsa adalah cukup papan, sandang dan pangan. "Sehingga anak-anak kita riang gembira, tumbuh dengan sehat dan cukup gizi yang tak kalah dengan bangsa lain dan harus menjadi negara yang kuat," katanya. 

Ia juga menceritakan pendiri TNI yaitu Jenderal Soedirman yang di usia 29 tahun sudah menjadi kepala sekolah Muhammadiyah di Purwokerto. Panglima Besar TNI ini memimpin perlawanan dengan Belanda dan Inggris. "Di Malang, ada JL Pahlawan Trip dan ada monumennya. Ada 39 pelajae yang gugur di Malang karena melawan serbuan Blanda. Saya cerita ini untuk menggugah semangat kalian," katanya.

Ia juga mendoakan mahasiswa kelak jadi gubernur, profesor, menhan hingga presiden. "Amiin..Pak, amin," jawab mahasiswa. Prabowo melanjutkan jika sudah jadi orang, jangan jadi koruptor, jangan lupa orangtua, jangan jadi antek asing. "Saya nitip ini nanti untuk 26 tahun lagi. Entah saya dimana. Masih bisa melihat kalian. Kalau jadi koruptor, malam-malam saya cari kalian," katanya.

Ia juga membicarakan soal peluang industri. Dimana Presiden Jokowi melarang nikel untuk diekspor. Maka harus diolah dulu agar nilainnya naik sampai 67 kali. Pada 2021, penghasilan dari nikel Rp 15 T. Sedang pada 2022, penghasilannya naik 20 lipat jadi Rp 400 T. Dengan kebijakan Indonesia itu membuat negara asing protes dan mengancam akan memboikot barang Indonesia, termasuk kelapa sawit. 

"Saya dan pemerintah Indonesia bersikap tegas. Jika tidak ada hilirisasi, maka negara tidak bisa makmur. Saya dukung kebijakan itu dan meneruskannya. Termasuk komoditas bauksit," katanya. Kuliah umum itu disambut antusias mahasiswa. Bahkan minta dipernjang. "Saya sudah minum kopi. Bisa 3 jam pidato. Apa kalian kuat?" tanyanya. Mahasiswa menjawab kuat. Prabowo menyiapkan materi cukup banyak. Tapi sepertinya tidak semua dibacakan. Di akhir acara juga tidak ada tanya jawab. 

Setelah itu kegiatan usai. Namun nampaknya perlu perjuangan untuk keluar dari Gate B karena banyak yang ingin mendekati atau berfoto.