Berita Malang Hari Ini

Maju DPR RI, As'adur Rahman Muhammad Kumpulkan 13.000 Relawan di Malang Raya

Untuk memuluskan jalan menuju Senayan, pria kelahiran Surabaya ini mengumpulkan sekitar 13.000 relawan.

Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: Zainuddin

SURYAMALANG.COM, MALANG - As'adur Rahman Muhammad serius untuk lolos ke DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Malang Raya.

Untuk memuluskan jalan menuju Senayan, pria kelahiran Surabaya ini mengumpulkan sekitar 13.000 relawan.

Bagaimana pria yang akrab disapa Gus As'ad ini mengumpulkan relawan sampai sebanyak itu? Berikut ini wawancara eksklusif wartawan SURYAMALANG.COM, Sylvianita Widyawati dengan Gus As'ad. Lebih lengkapnya wawancara eksklusif ini dapat dilihat di kanal YouTube SURYAMALANG.com.

Bagaimana Anda awal tertarik ke politik?

Saya suka politik itu sejak muda. Saya aktif di HMI. Ibu saya juga aktivis di PAN. Tapi saya memutuskan berpolitik untuk 2024. Sebelumnya sampai sekarang saya bisnis di energi sumber daya mineral/pertambangan. Bisnis dan politik itu urusannya beda. Bisnis untuk makannya. Politik itu minumnya.

Saya kampanye atau pembentukan relawan di Malang Raya sejak Agustus 2022. Jadi sudah 13 bulan lalu.

Metode pemenangan saya adalah relawan. Untuk ke DPR RI butuh 100.000 suara. Di antara caranya adalah lewat relawan yang mencapai 13.000 orang itu. Mereka non partai, dan non ormas. Mereka ikatannya personal pada perjuangan saya.

Bagaimana memilih relawan itu?

10 Tahun lalu, saya adalah ketua tim pemenangan orang tua angkat saya, Pak Totok Daryanto dari PAN. Sampai sekarang PAN hanya mendapat satu kursi di DPR RI dari Dapil Malang Raya. Apa yang pernah saya perjuangan, saya rebut kembali.

Apa ada perubahan di para relawan itu dulu dan sekarang?

Like father, like son. Saya berguru pada beliau. Memang ada stereotype, saya anak Pak Totok sehingga saya bisa mengajak para relawan Pak Totok yang lama. Saya masih muda, dan tidak punya dosa politik karena baru akan masuk. Adanya label itu, ya gak papa.

Apa tugas para relawan itu?

Mereka sosialisasi program, dan memperjuangkan advokasi di masyarakat. Tak hanya sampai 14 Februari 2024, tapi sampai waktu-waktu berikutnya. Mereka dinaungi Yayasan Assadur Rahman.

Politik itu jangan sampai menjadi pekerjaan lima tahunan. Tugas relawan juga memperkenalkan saya sebagai caleg pada calon pemilih. Para relawan itu dari berbagai latar belakang termasuk ibu rumah tangga.

Mayoritas pemilih dalam Pemilu 2024 adalah anak muda. Bagaimana cara Anda mendekati pemilih muda?

Relawan saya sebanyak 8.500 orang berusia di bawah 30 tahun. Pasti teman-telan mereka juga berusia muda. Para relawan itu yang akan mengenalkan saya kepada anak muda.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved