Berita Malang Hari Ini
Pengoplosan Tabung Elpiji di Malang, Nugroho Raup Untung Rp 14 Juta/Bulan
Ari Setyo Nugroho (31) mendapat untung sebesar Rp 14 juta per bulan dari pengoplosan gas elpiji dari ukuran 3 kilogram (KG) ke tabung ukuran 12 Kg.
Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, MALANG - Ari Setyo Nugroho (31) mendapat untung sebesar Rp 14 juta per bulan dari pengoplosan gas elpiji dari ukuran 3 kilogram (KG) ke tabung ukuran 12 Kg.
Nugroho mempekerjakan Dian Santoso (29) dan Devi Indra Cahyana (34) untuk menjalankan bisnis haram tersebut di pangkalan di Desa Kebobang, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Malang.
Wakapolres Malang, Kompol Wisnu S. Kuncoro mengatakan para tersangka belajar menyuntikkan elpiji secara autodidak. Para tersangka baru memulai bisnis haram ini sejak sekitar setahun lalu.
"Tersangka mengoplos elpiji tersebut sebanyak empat kali per minggu. Setiap kali mengoplos, sampai 25 tabung elpiji 12 Kg. Untuk mengisi 25 tabung ukuran 12 Kg itu, tersangka butuh 100 tabung ukuran 3 Kg," kata Wisnu kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (20/12).
Tersangka mendapat tabung 3 Kg dari agen elpiji. Tersangka memindahkan isi gas elpiji ukuran 3 Kg ke tabung ukuran 12 Kg menggunakan alat transfer.
Tersangka menjual tabung hasil oplosan itu ke toko-toko di Kabupaten Malang dengan harga antara Rp 190.000 sampai Rp 200.000 per tabung.
Tersangka mengoplos tabung elpiji ini untuk mendapat untung lebih besar. Bila menjual empat tabung elpiji ukuran 3 Kg sesuai prosedur, tersangka hanya mendapat untung sebesar Rp 1.000.
Sedangkan bila mengoplos empat tabung gas elpiji ukuran 3 Kg ke tabung ukuran 12 Kg, tersangka mendapat untung sebesar Rp 36.000.
Tersangka tergiur mengoplos tabung epliji karena tergiur mendapat keuntungan sampai 900 persen dari harga jual seharusnya. Dengan pengoplosan itu, tersangka meraup keuntungan sebanyak Rp 14 juta per bulan.
"Tersangka mendapat keuntungan dari selisih harga subsidi dan non subsidi dengan nilai keuntungan rata-rata per bulan adalah Rp 14 juta," terangnya.
Dalam kasus ini, polisi menyita satu mobil, dua set alat transfer gas elpiji, dua timbangan, 20 segel elpiji 12 Kg warna kuning, 129 tabung elpiji 3 Kg, lima tabung kosong elpiji 3 Kg, 26 tabung elpiji 12 Kg, tujuh tabung elpiji 5,5 Kg, dan dua tabung kosong elpiji 5,5 Kg.
Polemik Beli LPG 3 Kg di Distributor, Pemilik Pangkalan di Kota Malang sampai Bingung |
![]() |
---|
UMKM Kota Malang Tak Peduli Harga Mahal, Yang Penting LPG 3 Kg Selalu Ada |
![]() |
---|
Polemik Beli LPG 3 Kg di Pangkalan, Warga Kota Malang: Kebijakan Jangan Bikin Repot |
![]() |
---|
Bisnis Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka UB Malang, Maggot Jadi Pakan Kucing dan Busana Big Size |
![]() |
---|
Puluhan Napi di Lapas Malang Lolos Kompetensi, Diwisuda Jadi Guru Al-Quran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.