Berita Viral
Upah Miris Guru Honorer Viral Tak Lolos PPPK Padahal Nilai Tinggi, Digaji Rp 50 Ribu Per Bulan
Upah miris guru honorer viral tak lolos PPPK padahal nilai tinggi, cuma digaji Rp 50 ribu per bulan.
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Eko Darmoko
Sementara itu Fadli Sudria, Anggota DPRD Provinsi Jambi dapil Kabubaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh ikut buka suara.
Fadli mengaku mendapatkan banyak laporan baik di Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci adanya dugaan kecurangan di penerimaan PPPK.
Kata Fadli ada ratusan guru honorer baik di Kerinci maupun Sungai Penuh yang menjadi korban dugaan kecurangan dalam seleksi kelulusan PPPK.
"Mereka merasa dicurangi dimana hasil tes tinggi namun gagal lulus PPPK. Tentu saja kita tak ingin soal penerimaan PPPK ini jadi permainan, kita mau soal ini harus transparan," jelas Fadli Sudria Rabu (27/12) mengutip TribunJambi.com.
Fadli juga meminta kepada peserta seleksi PPPK yang merasa dicurangi untuk segera membuat laporan kepada pihak yang berwajib.
"Segera laporkan ke pihak berwajib ataupun Ombudsman biar cepat diusut," jelasnya.
Baca juga: Kronologi Pegawai Dishub Viral Dibanting Calon Suami di Pencucian Mobil, Pekerjaan Pelaku Terungkap
Artikel TribunJambi.com 'Dewan Minta Pemkab Kerinci dan Sungai Penuh Segera Bertindak Terkait Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK'.

Menurut Fadli, permasalahan dugaan kecurangan tersebut terjadi ketika adanya penambahan SKTT yang tidak diketahui oleh peserta tes lainnya.
"Harusnya itu tidak ada SKTT ini dan kalau ada SKTT sampaikan sejak awal jangan pas di akhir-akhir baru ada sebagai anggota DPRD saya mempertanyakan soal itu," tegasnya.
Fadli juga meminta Pemerintah Daerah Kerinci dan Pemerintah Kota Sungai Penuh segera menyelidiki adanya indikasi kecurangan dalam seleksi.
"Saya sebagai perwakilan rakyat akan terus mamantau hal ini, dan akan membantu mereka yang merasa dicurangi atas hasil PPPK," jelasnya.
Fadli melanjutkan, jika dugaan kecurangan dalam seleksi PPPK terbukti benar artinya sudah zalim dan harus diusut tuntas.
"Saya akan pantau dan jika hal ini terbukti benar, berarti harus diusut tuntas, tidak boleh hal seperti ini didiamkan," tutupnya.
Tanggapan BKPSDM
Terkait video Epi yang viral, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Sungai Penuh, Nina Pastian mengatakan hasil tes PPPK semua sudah sesuai aturan.
guru honorer tak lolos PPPK
upah guru honorer
guru honorer
PPPK
tidak lolos PPPK
Jambi
Kota Sungai Penuh
suryamalang
Tampang Bripda Farhan Anggota Brimob Kabur Jelang Akad, Pilu Sukmawati Pingsan Gegara Batal Nikah |
![]() |
---|
FAKTA-FAKTA Ajaran Sesat Ummi Cinta Bekasi: Janjikan Masuk Surga Jika Bayar Rp 1 Juta, Kajian 7 Jam |
![]() |
---|
KISAH Mahasiswi UGM Kena Denda Rp 5 Juta Gegara Pinjam Buku di Perpustakaan, Akhirnya Bayar Segini |
![]() |
---|
Tuntutan Warga Pati Tak Lagi Soal Kenaikan Pajak PBB 250 Persen, Minta Bupati Sudewo Lengser |
![]() |
---|
VIRAL Rekening Ustaz Dasad Latif untuk Bangun Masjid Ikut Kena Blokir PPAT, Gak Bisa Bayar Semen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.