Berita Malang Hari Ini
Universitas Negeri Malang Berikan 50 Golden Tiket untuk Siswa yang Aktif di Organisasi
50 Siswa kelas 12 dari berbagai provinsi di Indonesia sebagai peraih golden ticket masuk Universitas Negeri Malang (UM) jalur mandiri dengan skema lea
Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: Adrianus Adhi
Laporan Wartawan Surya Malang, Sylvianita Widyawati
SURYAMALANG.COM, MALANG - 50 Siswa kelas 12 dari berbagai provinsi di Indonesia sebagai peraih golden ticket masuk Universitas Negeri Malang (UM) jalur mandiri dengan skema leadership sudah mengikuti kegiatan camping di Kebonrojo Camp di Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Minggu (11/2/2024) sampai Senin (12/2/2024).
Di skema ini untuk siswa SMA/SMK dan MA yang aktif atau sebagai leader di OSIS, Pramuka, PMI dan MPK.
Kegiatan technical meeting diadakan Minggu pagi di aula lantai 9 GKB 20. Selanjutnya mereka mengikuti kegiatan Organization Leadership Forum (OLF) 2024 itu. Di pertemuan pertama itu mereka mengenakan baju seragam putih abu-abu dan jas almet sekolah. Mereka datang sejak Sabtu (10/2/2024) dan menginap di asrama UM. Peraih golden ticket itu ada yang dari Aceh hingga Papua.
Menurut Dr Rizky Firmansyah, Kasubdit Seleksi UM, meski sudah meraih golden ticket masuk UM lewat skema leadership, tapi mereka tetap boleh ikut dua seleksi nasional masuk PTN. Yaitu SNBP (Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi) dan SNBT (Seleksi Nasional Berdasarkan Test). Skema ini untuk pertama kalinya diadakan UM tahun ini.
"Mereka berhak ikut seleksi jalur nasional. Kalau diterima ya tidak apa. Untuk golden ticket ini kan di jalur mandiri di UM skema leadership. Jadi kalau mereka daftar ke UM saat dibuka jalur mandiri dengan skema itu, mereka diterima. Tapi kalau tidak daftar karena lolos lewat seleksi nasional, tidak papa," jawab Rizky pada suryamalang.com di sela acara, Minggu (11/2/2024).
Menurut dia, di OLF ini bagi peraih golden ticket sebagai sarana latihan kepemimpinan nasional.
"Memang dikhususnya bagi mereka yang diterima di jalur khusus ini agar jadi bekal mereka di bidang leadership," tambahnya.
Di OLF itu, mereka mendapat kegiatan untuk melatih skill kemampuannya. Tak hanya materi kepemimpinan tapi juga materi lain.
Seperti bagaimana menerapkan nilai-nilai integritas, Pancasila, bagaimana cerdas bermedia, membranding diri sebagai pemimpin yang baik. Serta bagaimana nanti saat jadi mahasiswa harus ada balacing antara organisasi, pendidikan, dan prestasi.
"Materinya lengkap," kata dia. Peserta OLF juga peraih golden ticket, Radin dari SMAN Ambulu, Kabupaten Jember merasa terkesan ada jalur ini.
"Menurut saya, ini mengesankan dan cukup keren. Karena kegiatan ini sebagai sarana mendapat golden ticket masuk ke UM tapi juga mengasah kemampuan dan kepemimpinan kita untuk tahu potensi kita," jawab cewek ini.
Di sekolahnya ia aktif sebagai anggota OSIS dan wakil ketua Pramuka. Peraih golden ticket diberi pilihan tiga prodi di UM. "Saya rencana pilih prodi Pendidikan PKn dan Teknologi Pendidikan," kata Radin.
Tapi ia berencana ikut seleksi nasional dulu. "Alhamdullilah, masuk eligible untuk mendaftar di SBNP nanti," jawabnya. Sedang Fadia Putri Amalia, siswa kelas program keahlian Mekatronika dari SMKN 8 Malang juga akan ikut seleksi nasional dulu.
"Tapi kelas saya SMK empat tahun. Jadi saya baru akan memanfaatkan sebagai cadangan nanti saat kelas 13," jawab dia. Di sekolah ia aktif sebagai pradana atau ketua pramuka.
Polemik Beli LPG 3 Kg di Distributor, Pemilik Pangkalan di Kota Malang sampai Bingung |
![]() |
---|
UMKM Kota Malang Tak Peduli Harga Mahal, Yang Penting LPG 3 Kg Selalu Ada |
![]() |
---|
Polemik Beli LPG 3 Kg di Pangkalan, Warga Kota Malang: Kebijakan Jangan Bikin Repot |
![]() |
---|
Bisnis Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka UB Malang, Maggot Jadi Pakan Kucing dan Busana Big Size |
![]() |
---|
Puluhan Napi di Lapas Malang Lolos Kompetensi, Diwisuda Jadi Guru Al-Quran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.