Berita Malang Hari Ini

Pemkot Malang akan Gulirkan Pasar Murah Setelah Pemilu, Jual Paket Sembako Rp 100 Ribu

Diskopindag Kota Malang akan gelontorkan paket sembako di seluruh kecamatan wilayah Kota Malang untuk menekan terjadinya inflasi dan lonjakan harga

Penulis: Benni Indo | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Benni Indo
Kepala Diskopindag Kota Malang, Eko Sri Yuliadi 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan Kota Malang berencana menggelontorkan paket kebutuhan bahan pokok murah ke masyarakat.

Langkah ini diambil berdasarkan kondisi kenaikan sejumlah harga pangan. 

Kepala Diskopindag Kota Malang, Eko Sri Yuliadi saat dihubungi menjelaskan, untuk menekan terjadinya inflasi dan lonjakan harga sembako, pihaknya akan menggelontorkan paket sembako di seluruh kecamatan wilayah Kota Malang.

Agenda itu akan dimulai setelah hari pencoblosan berlangsung pada 14 Februari 2024.

"Kami akan buka pasar murah dan menggelontorkan paket sembako murah," ucapnya, Selasa (13/2/2024).

Diskopindag Kota Malang akan menjual paket sembako yang berisi lima kilogram beras, satu liter minyak goreng dan satu kilogram gula pasir, serta satu kilogram Bawang merah dan bawang putih.

Program Pasar Murah juga melibatkan sejumlah pihak seperti Perum Bulog. 

"Dalam paket sembako itu, kami menggunakan beras premium bermerek Semangka, bukan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), paket sembako itu akan kami jual dengan harga Rp.100 ribu," jelasnya.

Eko menegaskan, digulirkannya program pasar murah ini diharapkan dapat menjaga daya beli masyarakat dan mencegah terjadinya penambahan jumlah angka kemiskinan yang dipicu oleh kenaikan berbagai harga kebutuhan pokok.

Di tempat terpisah, penyaluran beras Bulog ke pasar tersendat selama sepekan terakhir.

Imbasnya, beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) kosong di sejumlah pasar.

Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah Tugu Aneka Usaha (Tunas) Kota Malang Dodot Tri Widodo mengungkapkan, keterlambatan pasokan tersebut terjadi karena stok di gudang Bulog terbatas.

"Memang agak tersendat karena stok dari Bulog terbatas. Mudah-mudahan segera lancar kembali," ujarnya. 

Kendati pasokan beras bulog tersendat, tetapi pihaknya masih mendistribusikan beras SPHP ke pasar.

PD Tunas merupakan distributor SPHP yang ditunjuk Bulog Cabang Malang.

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved