16 Surat Suara DPR RI Dapil 8 Jatim Nyasar ke TPS 007 Kelorarum, Lamongan

Ketua Bawaslu Lamongan Toni Wijaya menyebut ada 16 surat suara nyasar dan tercoblos oleh pemilih.

SURYAMALANG.COM, LAMONGAN - Pemungutan suara di TPS 07  Dusun Duwel Desa  Kelorarum Tikung  Lamongan sempat  dihentikan sementara,  lantaran surat suara di TPS tersebut diketahui tertukar kemasukan 16 surat suara DPR RI dari Mojokerto. 

Kejadian itu terjadi saat penghitungan pemungutan suara yang berlangsung di TPS 07 Desa Kelorarum, Kecamatan Tikung. 

Kotak suara DPR RI kemasukan kertas suara dari  Daerah Pemilihan (Dapil) 8 Jatim. " Surat suara yang masuk dari dapil 8 sementara dipisahkan dan masih dalam kotak," kata Ketua PPS, Ghofar Musowi saat ditemui SURYA di TPS 07, Rabu  malam ini (14/2/2024).

Keputusan selanjutnya, kata Ghofar, sesuai petunjuk dari KPU Lamongan menunggu keputusan Bawaslukab Lamongan.

Sampai malam ini belum ada petunjuk dan pihaknya mengamankan surat suara tersebut dalam satu bendel dalam kotak suara DPR RI (warna kuning).

Surat suara nyasar itu diketahui petugas KPPS sedang menghitung sekitar pukul 16.00 WIB. Penghitungan kemudian dihentikan. 

"Benar ada salah satu TPS di Lamongan yang surat suara dapil 8  Mojokerto nyasar masuk di kotak suara DPR RI di  TPS 07 di Desa Kelorarum, Kecamatan Tikung," kata ketua KPU Lamongan Mahrus Ali kepada SURYA Rabu malam ini (14/2/2024). 

Mahrus mengatakan, informasi yang didapat ada sebanyak 16 surat suara. Empat belas surat suara diantaranya sudah tercoblos.

Laporan dari PPK sudah masuk ke KPU dan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Bawaslukab.

Dimungkinkan, kata Mahrus, masuknya  surat suara ini terjadi ketika pengepakan oleh percetakan. "Itu detail informasi yang malam ini kita dapatkan," ungkap Mahrus.

Yang jelas,  hanya  surat suara DPR RI saja yang tertukar, yakni  surat suara dari dapil 8 Mojokerto.

Untuk sementara, terang Mahrus, pihaknya menghentikan sementara penghitungan suara sembari menunggu hasil rekomendasi dari Bawaslu Lamongan terkait hal tersebut.