Pihak Sekolah Marah Tahu Dante Tenggelam, Isyaratkan Pernyataan Tamara Tyasmara Bohong

Pihak sekolah anak Tamara Tyasmara marah saat tahu muridnya Dante meninggal dunia karena tenggelam. Isyaratakan pernyataan Tamara bohong.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Dyan Rekohadi
Instagram
Pihak Sekolah Marah Tahu Dante Tenggelam, Isyaratkan Pernyataan Tamara Tyasmara Bohong 

SURYAMALANG.COM- Pihak sekolah anak Tamara Tyasmara marah saat tahu muridnya Dante meninggal dunia karena tenggelam

Pihak sekolah Dante pun memberikan kesaksian tentang mendiang muridnya saat mengikuti kelas berenang di sekolah.

Ternyata kesaksian pihak sekolah berbeda dengan pernyataan Tamara Tyasmara terkait Dante

Bahkan, kesaksian pihak sekolah Dante itu menguatkan pengakuan Angger Dimas.

Pihak sekolah, anak Tamara Tyasmara dan Angger Dimas, Raden Andante Khalif Pramudityo, memiliki trauma pada kolam renang.

Ini bertentangan dengan pengakuan Tamara Tyasmara yang sempat menyebutkan bahwa putranya jago berenang sehingga tidak mungkin tenggelam.

Fakta tersebut diketahui ketika Dante mengikuti sesi pembelajaran renang di sekolah. Ia tampak takut dan tak percaya diri.

Adapun hal ini dijelaskan oleh Ketua Yayasan & Parents Relation Janitra Bina Manusa School, Wani Siregar.

"Saat pertama kali awal kala sesi renang diadakan di sekolah Dante sangat ketakutan dan tidak mau lepas dari pelukan gurunya," kata Wani kepada awak media, Jumat (16/2/2024).

Viral Tamara Tyasmara Dituduh Sekongkol Sama Yudha Arfandi Soal Kematian Dante
Viral Tamara Tyasmara Dituduh Sekongkol Sama Yudha Arfandi Soal Kematian Dante (Instagram)

Baca juga: Kebaikan Keluarga Ayu Ting Ting Dipuji Keluarga Lettu Fardhana, Disebut Peduli dan Perhatian

Baca juga: Bocoran Gaji dan Tunjangan Komeng Jika Lolos Jadi DPD RI, Banyak Jenis Sampai Untuk Listrik & Pulsa

Tak hanya sekali dua kali, setiap pelajaran renang di sekolahnya, Dante selalu tampak cemas.

Walau begitu, hingga akhirnya ia terbiasa dan bisa mengikuti pelajaran renang meski kurang percaya diri.

"Tapi Dante masih terlihat kurang percaya diri untuk berenang, meskipun sudah dengan panduan dari coach nya maupun dengan menggunakan swimming board," jelas Wani.

"Dante memilih untuk melihat keadaan kolam dan kondisi teman-temannya bermain di kolam sebelum akhirnya siap dan mau untuk berada dalam air," lanjutnya.

Wani mengatakan, rupanya Dante pernah mengalami insiden di kolam renang hingga membuatnya trauma.

"Di kolam sekolah Dante tidak pernah mengalami hal buruk. Namun untuk rasa takut dan tidak nyamannya Dante terhadap kolam menurut penjelasan dari Ibu Tamara, Dante pernah mengalami insiden tenggelam saat berenang di hotel," tutur Wani.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved