Berita Viral

Kehidupan Nyata Pak Usman Terkuak Orang Berduit, Eks Miliarder Viral Gak Menetap di Rumah 2 Hektare

Kehidupan nyata Pak Usman terkuak setelah didatangi polisi, orang berduit, eks miliarder viral gak menetap di rumah 2 hektare.

|
Youtube Wanda Wijaya Tv/JHON_LBF
Polsek Pamulang mendatangi rumah Pak Usman, kehidupan nyata terkuak, eks miliarder viral gak menetap di rumah 2 hektare 

Rumahnya Meresahkan Warga

Kendati begitu, masalah utama dari kisah Pak Usman ini adalah kondisi rumahnya yang tidak terawat sehingga berdampak pada tetangga dan warga di sekitarnya. 

Saking luasnya rumah Pak Usman, pekarangan rumahnya sudah dipenuhi pepohonan tinggi dan tumbuhan liar hingga mirip hutan belantara. 

Salah satu warga bernama Atun mengungkap keluhannya kepada ketua RT sebab rating pohon halaman rumah Pak Usman sering jatuh ke rumahnya.

"Rantingnya tuh kena asbes saya, mangkanya banyak yang ngomen dia tuh begitu, dia mah sengaja nanem sendiri bukan numbuh sendiri," ujar Atun, dilansir dari YouTube Echa Yosia Official, Kamis (14/3/2024). 

Menanggapi banyaknya protes warga, ketua RT setempat mengaku dengan senang hati membantu membersihkan rumah Pak Usman.

Pasalnya, warga sempat menemukan ular kobra yang berasal dari pekarangan rumah Pak Usman.

"Ular kobra keluar samping kontrakan ini, banyak komplain warga sebenarnya, sebenarnya saya terima kasih adanya begini," ungkap ketua RT.

"Saya setuju tapi kan kita lihat orangnya mau gak karena komplain anaknya gak, malah orangnya menghilang ditelponin gak ngangkat," ujar ketua RT.

Lebih lanjut, saking lebatnya tumbuhan ada ranting pohon yang bahkan sudah membuat kabel listrik putus.  

Menurut ketua RT, sifat Pak Usman cukup tertutup dan tidak mau bicara sehingga warga pun juga enggan untuk menolong. 

"Lama matinya kebakar gardunya karena ketarik pohon tumbang, sebenarnya dia ada sih mesinnya cuma orangnya gak mau ngomong dengan orang, kalo sendiri dia gak bisa," sambung ketua RT.

Akibatnya pekarangan rumah Pak Usman yang dipenuhi pepohonan lebat itu meresahkan warga sekitar.

Ikuti saluran SURYA MALANG di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaMBHbB3rZZeMXOKyL1e

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved