Berita Surabaya Hari Ini

Sosok Maling Viral di Masjid Surabaya Tertangkap, Pura-pura Salat Lalu Nyolong Tas, Beraksi 2 Kali

Sosok Maling viral di masjid Surabaya tertangkap gara-gara teledor, pura-pura salat berjamaah lalu nyolong tas.

Youtube TribunJatimTimur
Sosok Maling viral di masjid Surabaya tertangkap gara-gara teledor, pura-pura salat berjamaah lalu nyolong tas. 

SURYAMALANG.COM, - Sosok maling viral di masjid Surabaya tertangkap setelah polisi turun tangan menangani kasus tersebut.

Modus maling viral di masjid Surabaya itu dilakukan dengan pura-pura salat berjamaah lalu kemudian mencuri tas jemaah lain. 

Video aksi pencurian tas tersebut terekam kamera CCTV masjid hingga beredar viral di media sosial

Melansir unggahan video Instagram @info.surabaya, Rabu (27/3/2024), tampak sejumlah jemaah laki-laki sedang melaksanakan salat asar.

Di tengah-tengah salat, seorang pria yang menggunakan kemeja serta celana serba hitam datang dan sempat menyentuh tas ransel yang berada di dekat pintu masuk.

Kemudian pria itu duduk di saf paling belakang dan berpura-pura salat di samping jemaah yang berbaju putih.

Saat gerakan sujud, pelaku dengan gerak cepat langsung mengambil tas yang sempat disentuhnya. 

Seusai mendapat barang incarannya, pelaku kemudian melarikan diri.

Baca juga: Viral Maling Motor di Surabaya Lumpuh Kena Tendangan Maut Pemilik Ninja, Hampir Kabur dengan Pacar

Peristiwa tersebut terjadi di kawasan Jalan Tengger Kandangan XVII, Kandangan, Benowo, Surabaya, Jawa Timur, pada Senin (25/3/2024) sore. 

Tas tersebut rupanya milik pria berinisial GS (39), warga Manukan Kulon, Tandes, Surabaya. 

Alifiqh Feesta, adik ipar GS, mengatakan di dalam tas tersebut ada beberapa barang berharga yang turut raib dibawa pelaku.

Berbagai barang tersebut adalah uang tunai senilai Rp500 ribu, surat penting seperti STNK mobil, STNK motor, SIM A dan C, KTP, serta gadget tab senilai sekitar dua juta rupiah. 

"Barang yang hilang ada tab kantor kurang lebih seharga Rp2 juta, STNK mobil, STNK motor, SIM A dan C, KTP dan uang Rp 500 ribu," ujar adik ipar korban, Alfiqh Feesta, Rabu (27/3/2024), dikutip dari TribunJatim.com.

Wanita yang kerap disapa Feest itu mengatakan ciri-ciri pelaku ialah berbadan kurus dengan rambut ikal. 

Feesta pun tak habis pikir dengan pelaku yang berani melakukan tindak kejahatan di dalam masjid.

"Tingginya sekitar 160, berbadan kurus, rambut ikal dan berkulit hitam. Bisa-bisanya maling di tempat ibadah dengan alibi ikutan salat berjamaah," katanya. 

"Sudah lapor polisi setempat, tepatnya di Polsek Benowo," katanya.

Atas kasus tersebut, pihak korban sudah membuat laporan ke Mapolsek Benowo.

Pihaknya berharap pelaku bisa segera terungkap dalam waktu dekat.

Sosok Maling Viral

Penangkapan terhadap pelaku terjadi di kawasan Kecamatan Tandes, Surabaya pada Rabu (27/3/2024) oleh Tim Antibandit Polsek Tandes, Surabaya. 

Pelaku yang ternyata berinisial TY itu masih berusia 21 tahun. 

Sosok Maling yang mencuri di masjid Surabaya
Sosok Maling yang mencuri di masjid Surabaya (Youtube TribunJatimTimur)

Baca juga: Maling Pura-pura Salat Berjamaah Akhirnya Tertangkap, Tas Curian Tertinggal di Konter HP Surabaya

Ternyata, beberapa jam setelah mencuri tas di masjid tersebut, TY kembali mencuri di lokasi lain.

TY mencuri ponsel di konter kawasan Jalan Manukan Mukti, Tandes, Surabaya.

Modusnya, TY mendatangi gerai konter tersebut bermaksud meminjam ponsel milik penjaga gerai. 

Ternyata, tak lama setelah berlagak menelepon seseorang, si pelaku TY membawa kabur ponsel tersebut. 

Sialnya, pelaku malah meninggalkan tas hasil curiannya dari masjid di konter HP sehingga membuatnya dengan mudah ditangkap oleh polisi. 

Sementara itu, Kapolsek Tandes Polrestabes Surabaya Kompol Budi Waluyo membenarkan pelaku yang viral di medsos beberapa hari belakangan ini diamankan oleh anggotanya. 

Kendati begitu Budi Waluyo belum dapat merinci detail mengenai sepak terjang pelaku tersebut.

Pasalnya, proses pengembangan penyelidikan termasuk pelengkapan berkas perkara terhadap pelaku masih dilakukan hingga kini. 

"Iya sudah ditangkap dan masih dikembangkan. Mohon waktu. Kami akan update lagi dalam waktu dekat," ujar Budi Waluyo saat dihubungi Kamis (28/3/2024). 

Ikuti berita lainnya di News Google >> SURYAMALANG.COM

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp 

(Luhur Pambudi)

 

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved