Berita Surabaya Hari Ini

Rekrutmen PPPK dan PNS 2024 Pemkot Surabaya, Ada 2.789 Formasi Tersedia

Di Surabaya, total formasi yang akan dibuka mencapai 2.789.Sebanyak 680 merupakan formasi CPNS, sedangkan 2.109 formasi untuk yang terdata di database

SURYAMALANG.COM/Bobby Koloway
ILUSTRASI - Para Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) hasil seleksi tahun 2023 di Surabaya mendapatkan SK pengangkatan dari Pemkot Surabaya beberapa waktu lalu. Tahun ini, Pemkot Surabaya juga akan kembali membuka pendaftaran Calon ASN. 

"Total, yang masuk di Pemkot mencapai 14 ribu. Sehingga untuk sisanya ini, kami akan lakukan bertahap," katanya.

Sebelumnya, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) akan membuka pendaftaran dalam waktu dekat.

Proses pendaftaran dilakukan setelah pendataan detail kebutuhan tenaga selesai dilakukan.

Nantinya, rincian kebutuhan pegawai ASN yang telah disampaikan instansi pemerintah akan divalidasi BKN.

Selanjutnya BKN menyampaikan hasil validasi dalam bentuk Pertimbangan Teknis sebagai pertimbangan Menteri PANRB dalam penetapan rincian kebutuhan ASN.

“Insyaallah pendaftaran bisa kita mulai di Juni atau Juli tahun ini, setelah instansi menerima surat keputusan Menteri PANRB tentang penetapan kebutuhan ASN dan berkoordinasi dengan BKN untuk pengumuman lowongan formasi dan persiapan seleksi,” kata Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas dikutip dari laman resmi KemenPAN-RB

Sebanyak 1,28 juta formasi telah ditetapkan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) untuk rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) tahun 2024.

Pendaftaran CASN 2024 dapat dimulai setelah proses verifikasi dan validasi (verval) rincian formasi yang diajukan instansi pemerintah selesai dilakukan.

Anas mengungkapkan, penyusunan rincian kebutuhan ASN tahun 2024 telah dilakukan pada tanggal 15-29 Maret 2024 dan diperpanjang hingga 30 April 2024.

Namun, masih terdapat instansi yang belum selesai melakukan perincian usulan, khususnya instansi yang mendapatkan alokasi formasi cukup besar.

“Kita harap instansi yang belum mengirimkan rincian formasi/kebutuhan dapat segera merampungkan dengan menginput pada Sistem Informasi Aparatur Sipil Negara (SIASN) Badan Kepegawaian Negara (BKN),” ujar Menteri Anas.

Rincian kebutuhan ASN yang disampaikan melalui SIASN BKN tersebut paling sedikit memuat jenis pengadaan, nama jabatan, deskripsi jabatan, kualifikasi pendidikan, alokasi formasi, unit penempatan, dan rentang penghasilan. 

 

 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved