Janggalnya Kematian Aldelia Bocah SD Dibakar Teman, Keluarga Lapor Polisi, RS Buka Kronologinya

Janggalnya kematian Aldelia bocah SD dibakar teman, keluarga lapor polisi, RS buka kronologinya dari dirawat hingga meninggal.

TRIBUNPADANG.COM/REZI AZWAR/IST
Aldelia (kanan) bocah SD dibakar teman, keluarga lapor polisi, RS buka kronologinya dari dirawat hingga meninggal. 

SURYAMALANG.COM, - Janggalnya kematian Aldelia bocah SD dibakar teman membuat keluarga tidak terima dan melaporkan beberapa pihak. 

Pihak keluarga Aldelia juga menyinggung penanganan di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang selama korban dirawat. 

Aldelia Rahma merupakan siswi kelas 4 SDN 10 Durian Jantung, Nagari III Koto Aur Malintang, Padang Pariaman yang diduga jadi korban bully teman di sekolah. 

Bahkan akibat hal tersebut, Aldelia Rahma harus mengalami luka bakar 80 persen setelah tubuhnya terbakar gara-gara sengaja disiram pertalite oleh seorang teman. 

Setelah tiga bulan lebih berjuang untuk sembuh sejak Februari 2024, Aldelia meninggal dunia pada Selasa (21/5/2024) di RSUP M Djamil Padang. 

Kepergian Aldelia tentu menyisakan duka mendalam bagi keluarganya.

Pasca-kepergian Aldelia, pihak keluarga merasakan banyak hal mengganjal yang membuat mereka akhirnya melaporkan penderitaan bocah itu kepada pihak kepolisian.

Laporan itu terkait usaha pihak korban untuk mencari keadilan dalam kasus naas yang menimpa Aldelia.

Baca juga: Nasib Tragis Aldelia Bocah SD Dibakar Teman hingga Tewas, Sering Dibully di Sekolah, Orang tua Pergi

Media Madona kakak perempuan (sepupu) almarhum membeberkan, laporan itu sudah dimasukan ke Polres Pariaman, Selasa (21/5/2024).

"Hari itu kami langsung ke Polres Pariaman membuat laporan terkait kasus yang menimpa adik kami (Aldelia)," ungkap Madona melansir TribunPadang.com (grup suryamalang).

Laporan itu diajukan ke Satreskrim Polres Pariaman dan di sana pihak keluarga telah dimintai keterangan untuk pertama kalinya.

Setelah itu polisi bakal meminta keterangan kedua kali namun karena sorenya Aldelia meninggal maka hal itu ditunda.

Madona menjelaskan keluarga tidak terima dengan kematian Aldelia akibat perbuatan beberapa pihak yang seharusnya bertanggung jawab dan justru tidak punya itikad baik. 

"Ada beberapa pihak yang bakal kami adukan dalam kasus ini. Kami serahkan ke pihak hukum dalam proses ini," ujar Madona.

Madona juga mengatakan ada beberapa kejanggalan melihat kondisi Aldelia sebelum meninggal.

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved