Polwan Bakar Suami di Mojokerto

UPDATE Kondisi Briptu FN Oknum Polwan yang Bakar Suami Masih Syok dan Trauma, Sempat Tolong Suami

Kondisi terkini Briptu FN, Polwan yang membakar suaminya yang juga anggota Polisi di Kota Mojokerto masih trauma mendalam

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANg.COM/M Romadoni
Tersangka Briptu FN, Polwan yang membakar suaminya yang juga anggota Polisi di Kota Mojokerto kini disebutkan tengah syok dan menjalani pemeriksaan di Ditreskrimum Polda Jatim. 

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Kondisi terkini Briptu FN, Polwan yang membakar suaminya yang juga anggota Polisi di Kota Mojokerto diunggkap Ditreskrimum Polda Jatim.

Disebutkan, Polda Jatim saat ini memberikan pendamping psikologis terhadap Briptu FN.

Baca juga: Motif Judi Online di Balik Peristiwa Tragis Polwan Bakar Suami, Briptu FN Resmi jadi Tersangka KDRT

"Dia masih trauma mendalam. Sekarang sedang ditangani dan sedang difasilitasi untuk trauma healing oleh Polda Jatim, kemudian juga kita melibatkan psikiater untuk menangani kasus ini," ujar Kombes Pol Dirmanto, Kabid Humas Polda Jatim saat dihubungi , Senin (10/6/2024). 

Dirmanto mengatakan, pihaknya telah memberikan pendampingan psikologis terhadap Briptu FN, disamping bergulirnya proses hukum atas kasus tersebut. 

Pendampingan psikologis tersebut melibatkan Psikiater dari Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Jatim

Selain diberikan kepada Briptu FN, pendampingan psikologis tersebut juga diberikan kepada ketiga anak Briptu FN yang masih berusia di bawah lima tahun (Balita). 

Anak pertama berusia dua tahun, sedangkan anak kedua dan ketiga adalah kembar, berusia empat bulan. 

Saat kejadian penganiayaan terjadi, ketiga anak Briptu FN sedang diasuh oleh pengasuh anak (Baby Sitter) di luar rumah. 

Artinya, ketiga anak Briptu FN tidak berada di dekat lokasi kejadian apalagi sampai melihat kejadian tersebut. 

"Pada saat kejadian, berdasarkan informasi yang kami terima dari penyidik, anaknya sedang diasuh oleh baby sitter atau pembantu rumah tangga di sana, tidak ada di rumah, jadi dibawa pergi sama pembantu," jelasnya. 

Dirmanto menyebut Briptu FN yang kini berstatus sebagai tersangka dalam kasus KDRT yang berujung kematian suaminya itu ikut berusaha menyelamatkan suaminya saat terbakar.

Sesaat mendapati sang suami terkapar tak berdaya dengan luka bakar di sekujur tubuh, Briptu FN disebutkan tetap berupaya menolong sang suami untuk diantar ke rumah sakit terdekat. 

"Kemudian (korban) dibawa oleh tersangka Briptu FN ini ke RSUD (RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo di Kota Mojokerto). Jadi Briptu FN mempunyai tanggungjawab yang besar ya untuk menolong korban, ini membawa ke RS dengan dibantu dengan beberapa tetangga. Sampai RS Briptu FN ini juga minta maaf kepada sang suami, atas perilaku ini," pungkasnya. 

Baca juga: BREAKING NEWS : Polwan Bakar Suami yang juga Polisi di Mojokerto, Korban Briptu RDW Meninggal

Motif Judi Online

Diberitakan sebelumnya, Polda Jatim mengungkap motif Briptu FN yang nekat membakar suaminya Briptu RDW hingga meninggal dunia setelah menjalani perawatan medis. 

Halaman
12
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved