Berita Malang Hari Ini
Dosen UMM Beri Pendapat Terkait Polemik Program Tapera, Membebani yang Penghasilan Pas-Pasan
Banyak yang menyebut Tapera ini hanya dikaitkan dengan program bisnis pemerintah karena 2 tahun juga belum mesti dapat rumah.Harus lebih dari 50 tahun
Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/UMM
Dosen Sosiologi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Rachmad Kristiono Dwi Susilo SSos MA PhD
Selain itu, banyak juga masyarakat yang beranggapan bahwa program ini belum realistis.
“Anggap saja, dua tahun juga belum mesti dapat rumah. Harus lebih dari 50 tahun terlebih dahulu. Sehingga, banyak yang menyebut ini hanya dikaitkan dengan program bisnis pemerintah," jelasnya.
Ditambahkannya, memang programnya memiliki tujuan mulia untuk membantu masyarakat memiliki rumah.
Namun dalam pelaksanaan dan implementasinya harus lebih matang dan realistis. Karena itu pemerintah diharapkan mampu memberikan kepercayaan penuh kepada masyarakat agar program ini dapat berjalan sesuai harapan. Sylvianita Widyawati
---
Surya/umm
Dosen Sosiologi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Rachmad Kristiono Dwi Susilo SSos MA PhD.
Rekomendasi untuk Anda
Berita Terkait: #Berita Malang Hari Ini
Polemik Beli LPG 3 Kg di Distributor, Pemilik Pangkalan di Kota Malang sampai Bingung |
![]() |
---|
UMKM Kota Malang Tak Peduli Harga Mahal, Yang Penting LPG 3 Kg Selalu Ada |
![]() |
---|
Polemik Beli LPG 3 Kg di Pangkalan, Warga Kota Malang: Kebijakan Jangan Bikin Repot |
![]() |
---|
Bisnis Akademi Wirausaha Mahasiswa Merdeka UB Malang, Maggot Jadi Pakan Kucing dan Busana Big Size |
![]() |
---|
Puluhan Napi di Lapas Malang Lolos Kompetensi, Diwisuda Jadi Guru Al-Quran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.