Mahasiswi Universitas Negeri Malang Sukses Berkarier di Industri Digital Melalui Program MSIB

SURYAMALANG.COM, - Drima Intan Aldani Putri, mahasiswi Program Studi Sastra Indonesia Universitas Negeri Malang (UM), telah membuktikan latar belakang pendidikan tidak menjadi penghalang untuk berkarier di industri digital. 

Melalui program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Batch 5, Drima berhasil mendapatkan kesempatan berharga untuk berkarir di PT Semesta Integrasi Digital sebagai Employer Branding di Divisi Human Resource General Affairs (HRGA).

Drima mengungkap motivasi awal untuk mengikuti MSIB dari Kampus Merdeka adalah keinginannya menjadi mahasiswi yang aktif dan bertekad memproyeksikan karier masa depannya sejak dini.

Pengalaman Drima di berbagai kegiatan akademik dan non-akademik selama di UM menjadi faktor penentu untuk membantu dirinya masuk di PT Semesta Integrasi Digital.

Sebagai seorang Employer Branding di HRGA, Drima berkolaborasi dengan tim untuk meningkatkan performa karyawan, produk, dan branding perusahaan.

Meski latar belakang pendidikannya Sastra Indonesia, Drima menegaskan pengetahuannya tetap relevan dan dibutuhkan dalam peran tersebut.

Selama bekerja di PT Semesta Integrasi Digital, Drima juga menghadapi tantangan dalam mempelajari hal-hal baru yang berbeda dari yang dipelajari di kampus.

Drima harus memahami psikologi komunikasi, manajemen rekrutmen, dan pemasaran branding perusahaan.

Namun, tantangan tersebut berhasil dilalui Drima dengan mempelajari keterampilan baru yang mendukung karirnya.

Drima juga menyampaikan peran mentor dari UM maupun PT Semesta Integrasi Digital sangat membantu dalam perkembangan karirnya.

Program MSIB yang diikuti Drima saat menjadi mahasiswi UM memberikan pandangan yang lebih luas tentang industri teknologi dan peluang karier di masa depan.

Menurut Drima, program MBKM dari Kemendikbudristek ini adalah solusi bagi mahasiswa yang ingin memulai pengalaman berkarier di era teknologi yang semakin canggih.

“Apalagi di masa sekarang ini industri teknologi semakin canggih, terutama adanya AI yang kini juga menjadi kebutuhan serta banyak tantangan baru untuk mahasiswa yang ingin memulai berkarir" ujar Drima melansir laman resmi UM, Rabu, (14/8/24).

"Jadi aku rasa program MSIB ini bisa menjadi solusi untuk mereka yang berani dan memulai untuk menjawab tantangan tersebut,” ungkap Drima.

Tidak lupa, Drima memberikan pesan semangat kepada mahasiswa yang masih ragu untuk mencoba program MSIB. 

Drima menekankan pentingnya mengambil peluang dan belajar dari setiap pengalaman, meskipun mungkin ada kegagalan. 

“Cobalah, meskipun kamu merasa insecure atau underestimate. Sekecil apapun usaha akan memberikan hasil, termasuk pengetahuan berharga untuk masa depan,” tutupnya

(Muhammad Salmanudin Hafizh Shobirin/UM)