Berita Viral

Derita Nizam Bocah SD Tewas Disiksa Ibu Tiri Dibiarkan Kehujanan Tanpa Makan, Dimasukkan ke Karung

Derita Nizam bocah SD tewas disiksa ibu tiri dibiarkan kehujanan semalam tanpa makan dan minum, dimasukkan ke karung setelah tak bernyawa.

|
TribunPontianak/@redaksipontianak/Youtube Tribun Sumsel
Nizam (kiri) bocah SD tewas disiksa ibu tiri (kanan) dibiarkan kehujanan semalam tanpa makan dan minum, dimasukkan ke karung setelah tak bernyawa. 

Alih-alih membawa korban ke rumah sakit, IF malah menyeret Nizam ke belakang rumah dan memasukkan korban di dalam karung.

"IF langsung membungkus tubuh korban dengan beberapa plastik dan kemudian memasukkan tubuh korban ke dalam karung yang sudah dipersiapkan" terang Petit. 

"Serta menyeret dan mendorong tubuh korban ke dalam celah antara dinding rumah pelaku dan tetangga sebelah/dinding rumah orang lain," urai Petit.

Lalu pada Rabu (21/8/2024), ayah korban yakni Ichn pulang kerja dari Kabupaten Sintang. 

Saat pulang, Ichn tak menemukan anaknya yang selalu membukakan pintu untuknya.

Saat itu IF berbohong dan menyebut Nizam dijemput dua pria suruhan ibu kandung korban yang tinggal di Jakarta. 

Ditemanin IF, Ichn kemudian melaporkan hilangnya Nizam ke polisi pada Kamis (22/8/2024). 

Baca juga: Aturan Ketat Jenguk Anak Syahrini Wajib Pakai Baju Khusus, Punya Suster Pengasuh Tetap Diawasi

Nizam Bocah SD Tewas Disiksa Ibu Tiri Dibiarkan Kehujanan Tanpa Makan, Dimasukkan ke Karung
Nizam Bocah SD Tewas Disiksa Ibu Tiri Dibiarkan Kehujanan Tanpa Makan, Dimasukkan ke Karung (TribunPontianak/@redaksipontianak/Youtube Tribun Sumsel)

Di hari yang sama, Ichn ditelepon oleh mertuanya yang mengatakan kalau sebetulnya Nizam sudah meninggal dan posisi jasadnya masih ada di sekitar rumah.

“Jadi, tersangka ini sudah mengaku telah membunuh korban kepada orang tuanya. Lalu orang tuanya langsung memberitahu ayah korban,” ucap Petit mengutip Kompas.com (grup suryamalang).

Ichn lalu bergegas mencari anaknya dan pada sore hari pergi ke halaman belakang rumah lalu mencium aroma tak sedap. 

Saat dicari, sumber bau berasal dari celah dinding sempit di belakang rumah.

Saat dicek, Ichn melihat benda berat yang terbungkus plastik.

Setelah dibuka, terlihat sepasang kaki kecil yang terbungkus plastik warna hitam dan hijau.

Ichn pun menarik kaki kecil tersebut yang ternyata kaki anaknya. 

"Setelah menarik dan mendapati seluruh tubuh anaknya, sang ayah menanyakan kepada istrinya kenapa anak kandungnya ditemukan dalam plastik dan karung serta dalam keadaan mati," kata Petit.

Halaman
123
Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved