Berita Viral

Penderitaan Dokter Aulia Harus Pesan 80 Nasi Kotak Tiap Hari dan Bayari Atasan, Tewas di Kamar Kos

Dari update terbaru kasus PPDS Undip, diketahui Dokter Aulia Risma Lestari atau ARL diminta pesan 80 nasi kotak tiap hari hingga bayar jurnal atasan.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
Tribunnews
Penderitaan Dokter Aulia Harus Pesan 80 Nasi Kotak Tiap Hari dan Bayari Atasan, Tewas di Kamar Kos 

Hasil investigasi Kemenkes menyebutkan adanya bullying dan pemalakan oleh senior hingga Rp 40 juta sebelum korban ditemukan meninggal dunia.

Sosok Dokter ARL

Fakta-fakta Dokter Anestesi Undip Akhiri Hidup: Diduga Dibully, Kerja Rodi 18 Jam, Curhat Mau Resign
Fakta-fakta Dokter Anestesi Undip Akhiri Hidup: Diduga Dibully, Kerja Rodi 18 Jam, Curhat Mau Resign (Tribunnews)

Baca juga: Kisah Gadis Gendong Teman Lumpuh dari Rumah ke Sekolah Bikin Guru Terharu, Sudah Bersahabat 8 Tahun

Aulia Risma Lestari atau ARL (30), dokter muda sekaligus mahasiswi Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Universitas Diponegoro (Undip) ditemukan tewas di kamar kosnya di Semarang.

Aulia ditemukan tewas pada Senin (12/8/2024) pukul 23.00 WIB di kamar kosnya yang berada di Lempongsari, Gajahmungkur, Kota Semarang.

Aulia sendiri merupakan dokter ASN di Tegal yang bekerja di RSUD Kardinah Kota Tegal.

Ia lahir di Tegal pada 1994 dan merupakan lulusan SMA Negeri 1 Tegal.

Aulia menyelesaikan S1 Kedokteran di Universitas Islam Sultan Agung.

Aulia dikenal sebagai sosok yang cerdas.

Ia lulus dengan IPK 3.9 dan berstatus cumlaude.

Hal ini diungkap oleh akun X @mecobalamiiin.

"Mba risma selama kuliah cerdas sekali orgnya, ipk nya selalu cumlaude dan mmg terkenal cerdas di angkatan. Terakhir ipknya 3,8 atau 3,9 waktu itu. Kasian sekali," tulis akun X @mecobalamiiin.

Kemudian ia lolos seleksi CPNS tahun 2019 dan diangkat sebagai PNS pada 2020.

Di tahun 2022, Aulia mengambil Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anastasi di  Universitas Diponegoro (Undip) dan mendapat biaya Dinas S2 Anastesi.

Aulia diduga tewas bunuh diri dengan menyuntikkan obat ke lengannya.

Obat yang digunakan adalah Roculax, yaitu suatu obat yang diindikasikan sebagai tambahan pada anestesia umum untuk mempermudah intubasi endotrakeal serta memberikan relaksasi otot rangka selama pembedahan.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved