Berita Malang Hari Ini

Polemik Ceker Bedes King Abdi Malang di-Review Buruk Tanpa Dicicipi, Eks MasterChef Dulu Pengamen

Polemik ceker bedes King Abdi Malang di-review buruk tanpa dicicipi, eks MasterChef dulu hidup susah ngamen sampai makan makanan sisa.

|
Instagram @kingabdi_jajanmercon/@cekerbedes.id
King Abdi (kiri) pemilik ceker bedes Malang di-review buruk tanpa dicicipi, eks MasterChef dulu hidup susah ngamen sampai makan makanan sisa. 

SURYAMALANG.COM, - Polemik ceker bedes King Abdi Malang di-review buruk oleh pembeli tanpa dicicipi membuat eks MasterChef Indonesia itu terpaksa mengambil langkah hukum.

Perjuangan King Abdi untuk sukses seperti sekarang juga tidak mudah bahkan dimulai dari proses yang sangat sulit. 

Tidak heran saat ada orang yang semena-mena memberi ulasan buruk menjatuhkan usahanya tanpa dasar yang jelas pria asal Malang berusia 31 tahun itu bersikap tegas.

Usaha kuliner King Abdi bernama Ceker Bedes itu terletak di Jalan Soekarno Hatta, Kota Malang.

Sebelum dikenal sebagai alumni MasterChef, King Abdi dulu adalah seorang pengamen hingga buruh cuci piring. 

Dalam ceritanya ketika hadir di acara FYP TRANS7, King Abdi mengungkap sudah hidup di jalanan sejak kelas 5 SD.

Bahkan saking susahnya hidup King Abdi, ibunya harus menggadaikan baju agar bisa membeli beras.

"Pernah (tinggal di jalanan). Jadi dulu itu hidupnya susah. Dulu aku mulai hidup di jalan itu kelas lima SD karena kondisi keluarga enggak punya (uang)," kata King Abdi melansir Youtube TRANS7 OFFICIAL tayang Selasa (17/07/24).

"Bahkan sampai Ibuku itu kalau mau makan, ngasih makan anak-anaknya itu ya dengan gadein baju yang aku hari raya pakai. Itu digadein untuk dapat uang supaya bisa beli nasi dan beras," sambung King Abdi melansir TribunSumsel.com

Ketika mengamen, King Abdi juga sering membungkus makanan sisa orang dan nantinya akan dimakan bersama-sama.

"Kalau aku lagi ngamen belum dapat makan, itu orang yang makan soto, makan apa, itu sisanya sama Ibunya aku suruh 'Bu sisain'. Sebelum dibuang disisain di satu kantong plastik untuk dimakan bareng-bareng," tutur King Abdi.

Baca juga: King Abdi Alumni Mastechef Didikan Arnold dan Juna Lapor Polisi, Buntut Makanannya Dihina Pembeli

King Abdi turut membagikan kisahnya yang akhirnya mahir memasak.

Ternyata, King Abdi sudah belajar memasak sejak kelas 3 SD karena sering melihat ibunya memasak.

Dari situ, King Abdi mencoba berbagai macam bumbu hingga akhirnya mahir memasak.

"Kalau masak memang sudah dari kelas tiga SD. Jadi melihat Ibu masak. Bawang putih aku tusuk, aku bakar, aku cobain. Oh bawang putih tuh begini" kata King Abdi

"Bawang merah aku tusuk di kompor yang pakai minyak gas, aku coba, sampai akhirnya aku bisa masak," papar King Abdi.

"Jadi kelas 3 SD itu aku sudah bisa bikin sambal terong, bikin sayur asam, sayur bening," imbuh King Abdi

King Abdi dan istri baru bisa merasakan hidup nyaman kala putranya berusia 7 bulan. 

Sebelumnya, King Abdi hanya berjualan di kantin sekolah.

"Damar lahir masih belum (hidup nyaman). Nyaman itu dia umur enam bulan atau tujuh bulan, hidupku sudah mulai enak" ujar King Abdi

"Sebelumnya aku jualan di kantin sekolah sama istriku sambil hamil besar," cerita King Abdi.

"Sampai dia waktu itu aku titip. Sering dititipin ke anak-anak SMK karena aku sama istriku jualan" lanjutnya. 

"Dia kan dari kecil enggak rewel kalau digendong. Jadi banyak digendongin anak-anak untuk dimomong," sambung King Abdi.

Ulasan Buruk

Didampingi rekan-rekannya, King Abdi membuat pengaduan resmi terkait pencemaran nama baik melalui Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) ke Satreskrim Polresta Malang Kota pada Jumat (27/9/2024) sore.

Kejadian berawal dari pemilik akun datang memesan makanan tapi belum memakan makanan yang dipesan oknum itu memaki karyawan King Abdi.

"Jadi, pria pemilik akun ini datang di rumah makan saya pada Jumat (20/9/2024) sekitar pukul 19.45 WIB. Kemudian ia memesan makanan, dan seperti belum dimakan tetapi langsung memaki karyawan saya," jelas King Abdi, Jumat (27/9/2024).

"Mengetahui adanya ulasan itu, kami mengklarifikasi dan berhasil mendapatkan akun media sosial terduga pelaku" lanjut King Abdi.

"Kami coba kirim pesan lewat Direct Message (DM), namun tidak ada respon, dan kami beri waktu dua hari untuk terduga pelaku melakukan klarifikasi atas ulasannya itu," terang King Abdi.

Baca juga: King Abdi Eks MasterChef Indonesia Buat Pengaduan ke Polresta Malang Kota, Buntut Ulasan Negatif

Lalu tiba-tiba pada Senin (23/9/2024), King Abdi didatangi beberapa orang yang mengaku teman dan kuasa hukum terduga pelaku.

Mereka menyampaikan permohonan maaf serta menyodorkan langsung sebuah surat permintaan maaf.

"Tentunya ini kami tolak, kenapa dia (terduga pelaku) tidak datang sendiri dan menyampaikan ke kami. Malah justru membawa kuasa hukum, ngakunya karena sedang sakit" lanjut King Abdi

"Karena tidak ada itikad baik dan sekaligus sebagai warga negara taat hukum, kami datang ke Polresta Malang Kota untuk membuat laporan," tegas King Abdi

Dalam ulasan yang ditulis oleh akun BG tersebut, pembeli tampak mencaci makanan yang disajikan di restoran King Abdi.

Pembeli memberi bintang satu dalam ulasannya. 

'Jauh-jauh datang dari jakarta katanya di Malang ada kulineran brandingan mantan master chef yang datang sayap air yang ungkepannya disajikan juga katanya sayap dan ceker rempah? dimana rempah-rempahnya? cocok buat makanan anjing' tulis pembeli. 

'Padahal kepala ceker sayap ayam kandungan kolagennya tinggi. Makanan kurang inovatif rasa gak karuan cuma menang branding. Pembohongan publik dari segi rasa. Gak semua makanan viral itu enak, t*lek ayam kalo ditepungin kalo branding mantan chef enak juga ya???' lanjut pembeli. 

Baca juga: Kabar Sensen Top 5 MasterChef Indonesia 10 Jadi Tulang Pijat Dari Pada Chef, Gaji Lebih Menjanjikan

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol I Gusti Agung Ananta menuturkan, pihaknya telah menerima pengaduan King Abdi tersebut.

"Sudah kami terima pengaduannya. Dan saat ini masih kami lakukan penyelidikan," tandas I Gusti Agung Ananta.

Sebagaimana diketahui, King Abdi tereliminasi dari MasterChef Indonesia pada Minggu, 12 Februari 2023 dan gugur di Top 10.

King Abdi sendiri kalah dalam challenge merebut apron dari Black Team dan akhirnya pulang.

Dalam salah satu tayangan di YouTube Jajan Mercon Official, King Abdi pernah membahas perihal kepulangannya dari MasterChef Indonesia

Sayangnya, konten di kanal YouTube tersebut sudah dihapus, namun sempat diunggah lagi di TikTok akun @abdi.

Tampak King Abdi membeberkan jika dirinya menyatakan kepada tim kreatif untuk mengundurkan diri.

(Suryamalang.com|Kukuh Kurniawan)

 

 

 

 

 

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp 

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved