Kronologi Begal Wanita Curi Mobil Taksi Online di Manyar Surabaya Jerat Leher Sopir, Ditangkap Warga

Tak terelakkan banyak masyarakat yang geram dengan ulah Maria namun hanya bisa menampar mengingat pelaku seorang wanita. 

Maria lalu diamankan di pos satpam.

Supri, satpam perumahan di sekitar kawasan Mangrove sempat ikut mengejar Maria sebab mobil dilarikan pelaku masuk ke arah perumahan yang dijaga.

Beberapa pengendara motor pun ikut membantu Supri mengejar Maria.

"Waktu pelaku kami tanya-tanya ngaku sudah ditunggu teman cowoknya di daerah Galaxy Mall. Gak tahu itu alasan saja atau bagaimana biar polisi yang mendalami," ujar Supri, Selasa. 

Baca juga: Kecanduan Film Syur, Remaja di Jember Nekat Jadi Pelaku Begal Payudara, Ada 9 Cewek Jadi Korban

Lokasi korban terjatuh dengan pelaku tertangkap berjarak sekitar 200 meter.

Warga kemudian menelepon Polsek Gunung Anyar dan korban dievakuasi ke Rumah Sakit dr Soetomo, Surabaya. 

Berdasarkan rekaman video warga yang dibagikan akun @surabayasekarang di Instagram, Maria mengenakan kaos lengan pendek dan celana ketat berambut sebahu.

Saat diinterogasi warga, luka mengucur dari kepala Maria. 

Kapolsek Gunung Anyar, Surabaya, Iptu Sumianto Harsya Fahroni mengatakan, pelaku yang diamankan berasal dari Nusa Tenggara Timur (NTT).

Menurut Iptu Sumianto, pelaku melumpuhkan korbannya dengan cara menjerat lehernya dengan tali dan dilakukan seorang diri.

"Karena korban melawan, pelaku kemudian menusuk leher korban dengan pisau,” ungkap Iptu Sumianto Harsya, Selasa siang, mengutip Kompas.com (grup suryamalang).

Baca juga: BREAKING NEWS Penganiayaan ART oleh Majikan di Sukun Malang, Diduga Gegara Anjing Peliharaan Mati

Berdasarkan pemeriksaan sementara, pelaku Maria Livia bersama temannya menjadi begal taksi online untuk berlibur dan bekerja di Australia.

"Rencananya mobil itu akan dijual secara online, dan uangnya digunakan untuk berlibur sekaligus bekerja di Australia," kata Harsya.

Siang itu juga Maria yang diamankan Polsek Gunung Anyar langsung mengenakan kaos tahanan warna oranye.

"Pelaku sudah kami amankan. Masih dalam pemeriksaan," ujar Harsya.

Ikuti saluran SURYA MALANG di >>>>> WhatsApp