Nurochman dan Heli Suyanto Bakal Tambah Jumlah Penerima Program Indonesia Pintar di Kota Batu

SURYAMALANG.COM, BATU - Dari banyak program yang diusung Paslon nomor urut 1 Pilwali Kota Batu 2024, Nurochman - Heli Suyanto, ada satu program yang fokus untuk meningkatkan mutu pendidikan di Kota Batu.

Masih seputar pendidikan, jika terpilih nantinya, Paslon yang diusung PKB, Gerindra dan PSI itu akan mengupayakan penambahan penerima Program Indonesia Pintar (PIP).

Saat ini total lebih dari 10 ribu pelajar Kota Batu telah mendapat manfaat PIP dan nantinya jumlah tersebut akan terus ditambah agar penerima manfaat ini lebih banyak.

Direktur Pemenang Tim Operasional Nurochman-Heli, M Hasan Abdillah mengatakan program tersebut merupakan program yang diusulkan Nurochman saat masih menjabat sebagai pimpinan DPRD Kota Batu lalu.

Kini PIP jalur aspirasi merupakan program Komisi X DPR RI, dimana di Komisi X ada Sekjen PKB, M Hasanuddin Wahid atau Cak Udin.

“Jadi melalui Cak Udin, Cak Nur mengusulkan PIP. Usulan itu dilayangkan Cak Nur ketika masih menjabat Wakil Ketua DPRD Kota Batu, dari usulan itu saat ini bisa dirasakan manfaatnya,” kata Hasan, Selasa (15/10/2024).

Berkat usulan yang sudah terealisasi itu, Cak Nur telah melakukan penyerahan PIP secara simbolis, kepada 91 siswa dari SDN Tlekung 01 dan 104 siswa SDN Tlekung 02.

“Ini adalah yang kedua, di tahun 2023 lalu juga sudah pernah. Jika dihitung se Kota Batu, penerima PIP melalui aspirasi Cak Nur ada 10 ribu siswa lebih. Dimana tiap tahunnya diakomodir sekitar 6 ribu-7 ribu pelajar,” jelasnya.

Lebih lanjut, Anggota DPRD Kota Batu fraksi PKB ini juga menyampaikan, PIP merupakan bagian dari KIP, dimana sumber pagu anggaran berasal dari Kementerian Pendidikan.

“Ada PIP melalui aspirasi DPR RI lewat Komisi X, yang DPR RI kebetulan berkerjasama dengan Cak Nur selaku pimpinan DPRD Kota Batu sebelumnya,” ujarnya.

Pihaknya berharap program ini dapat berkelanjutan dan PIP nantinya punya kebermanfaatan, khususnya dalam segi nominal karena dapat meringankan siswa dan wali murid.

“PIP hadir setiap awal semester di tahun ajaran baru. Di momen ini kebutuhan pelajar cukup tinggi,” pungkasnya.

Untuk proses pencairan PIP, dana akan langsung masuk ke rekening masing-masing penerima. Nantinya, wali murid yang sudah menerima SK dan surat dari sekolah bisa langsung datang ke bank yang tertera untuk aktivasi akun.

Kemudian penerima akan mendapatkan buku rekening, setelah mendapat buku rekening, wali murid bisa melakukan pencarian. Untuk jenjang SD penerima manfaat akan mendapatkan Rp 450 ribu, SMP Rp 750 ribu dan SMA Rp 1,8 juta.

Sementara itu, Nurochman menambahkan program PIP merupakan program aspirasi dari Cak Udin, di mana pada Tahun 2024 ini telah terealisasi lagi berkat usulan yang telah disampaikan sebelumnya.