Breaking News

Berita Viral

FAKTA-FAKTA Mayat ART di Toren Air Saat Ditinggal Majikan Berobat: Tanpa Busana, Ada Chat ke Sopir

Berikut ini rangkuman fakta-fakta mayat ART di toren saat ditinggal majikannya berobat ke Malaysia. Ditemukan tanpa busana.  

Penulis: Frida Anjani | Editor: Frida Anjani
Tribunnews
FAKTA-FAKTA Mayat ART di Toren Air Saat Ditinggal Majikan Berobat: Tak Berbusana, Ada Chat ke Sopir 

Karena curiga melihat rumah yang semua lampunya dimatikan, sang sopir pun mengecek seluruh ruangan sampai ke rooftop.

"Yang mengetahui pertama kali itu sopir, terus laporan, terus dari Polsek Kelapa Gading dateng ke sini," kata Maman, salah satu warga di lokasi, Kamis siang.

Di rooftop rumah, sang sopir melihat kondisi toren air yang tutupnya sudah tergeletak di lantai. 

Ia makin curiga karena mencium bau busuk yang menyengat, bersumber dari toren itu.

Ketika mengecek toren, sopir melihat bahwa di dasarnya tergeletak mayat korban yang tak lain adalah sang ART.

"Kata si sopir sih katanya mau bersihin toren air, kan di atas, disuruh bosnya atau kemauan sendiri gitu. Mungkin kepeleset, kan orangnya masuk ke dalem toren," ucap Maman.

"Orangnya itu pembantu (ART). Ada yang bilang dua hari katanya di dalem toren itu, kan ada bau-bau busuk gitu," sambungnya lagi.

FAKTA-FAKTA Mayat ART di Toren Air Saat Ditinggal Majikan Berobat: Tak Berbusana, Ada Chat ke Sopir
FAKTA-FAKTA Mayat ART di Toren Air Saat Ditinggal Majikan Berobat: Tak Berbusana, Ada Chat ke Sopir (Tribunnews)

Baca juga: Alhamdulillah Guru Supriyani yang Dituduh Aniaya Anak Polisi Diangkat PPPK, Dijamin Mendikdasmen

2. Tak Berbusana

ART bernama Nami atau NM (55) itu tewas dalam kondisi tak berbusana di dasar toren air tersebut.

Ia telah bekerja kurang lebih 1,5 tahun di rumah majikannya Jalan Janur Hijau 1, Kelurahan Kelapa Gading Timur, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (24/10/2024).

Kapolsek Kelapa Gading Kompol Maulana Mukarom mengatakan majikan korban yang sedang berobat ke Malaysia memang sempat meminta yang bersangkutan untuk membersihkan toren itu.

Menurut Maulana, korban diduga terjatuh pada saat hendak membersihkan toren air tersebut.

Dugaan ini juga diperkuat dengan ditemukannya ember pecah dekat toren air.

Ini mengindikasikan korban sempat berupaya bertumpu pada ember hitam itu ketika hendak masuk ke dalam toren.

"Di sini kita belum bisa memastikan bahwa penyebab kematian dari korban ini seperti apa, nanti akan kami jelaskan secara berkelanjutan setelah mendapatkan hasil dari RS Polri Kramat Jati," ucap Maulana.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved