KD-Dewa Blusukan di Mojorejo dan Torongrejo, Gaungkan Toleransi dan Kerukunan Antar Umat Beragama

SURYAMALANG.COM, BATU - Safari politik Paslon Kris Dayanti - Kresna Dewanata Phrosakh (KriDa) kembali berlanjut jelang Pilwali Kota Batu 2024.

Dua mantan anggota DPR RI itu mengunjungi dua desa, yaitu Mojorejo dan Torongrejo di Kecamatan Junrejo dengan tujuan menyapa masyarakat setempat.

Agenda ini sekaligus menyampaikan visi dan misi mereka untuk membawa Kota Batu menuju kancah internasional.

Kampanye dimulai di Dusun Ngandat, Desa Mojorejo, Kecamatan Junrejo, yang menjadi simbol kampung Bhineka Tunggal Ika di Kota Batu.

Selain menyampaikan gagasan-gagasan Krida, dalam pertemuan tersebut perempuan asli kelahiran Ngaglik Kota Batu itu berkomitmen menjaga harmoni dan toleransi yang ada di Mojorejo sebagai simbol kampung toleransi di Kota Batu.

Kris Dayanti juga mengungkapkan, Mojorejo akan menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya memelihara kerukunan beragama.

“Kami akan menyalurkan dana sebesar Rp 15 miliar untuk peremajaan fasilitas umum, termasuk pembangunan tempat ibadah agar masyarakat Mojorejo bisa menjalankan kehidupan sosial dan religiusnya dengan lebih nyaman dan damai,” kata Kris Dayanti, Selasa (5/11/2024).

Di Mojorejo, pasangan Krida juga menyampaikan harapan agar kampung ini konsisten menjadi kampung toleransi yang akan menarik wisatawan domestik dan internasional.

Krida meyakini kampung yang menjunjung tinggi keberagaman dan persatuan akan menjadi daya tarik tersendiri di Kota Batu.

Setelah menyapa warga Mojorejo, KD dan Dewa melanjutkan agendanya ke Dusun Klerek, Desa Torongrejo. Kehadiran Krida di Torongrejo disambut hangat warga setempat yang sebagian besar berprofesi sebagai petani.

Di sana KD-Dewa menyampaikan visi mereka tentang pentingnya memberdayakan sektor pertanian yang ada di Kota Batu khususnya di Torongrejo.

KD menegaskan Krida akan memastikan para petani di Torongrejo mendapatkan akses yang lebih baik terhadap teknologi pertanian, pelatihan, serta pemasaran hasil pertanian.

Sementara itu, Dewa juga berkomitmen memperjuangkan hak-hak petani melalui kebijakan yang pro-rakyat dan akan berusaha memperluas akses distribusi hasil tani agar para petani mendapatkan keuntungan yang lebih optimal.

Recana ke depan jika terpilih, Krida akanmemberikan bantuan alat dan teknologi pertanian modern. Tujuannya adalah agar petani dapat meningkatkan produktivitas hasil pertanian mereka.

“Kami akan memberikan pelatihan rutin untuk para petani, agar mereka dapat meningkatkan keterampilan dan siap menghadapi tantangan zaman,” jelas Dewa.

Dengan program-program yang diusung, Krida berharap dapat menjadikan Kota Batu sebagai kota yang lebih maju, toleran, dan sejahtera.